0 Berlusconi Khawatirkan Milan

MILAN - Presiden Milan Silvio Berlusconi tidak bisa menutupi kekecewaannya. Hasil buruk yang di toreh Paolo Maldini dkk di Seri A semakin membuat Berlusconi khawatir akan masa depan klubnya. Rossoneri memang sedang terpuruk. Gagal di Liga Champions dan terlempar ke posisi enam klasemen Seri A tentu takkan terbayangkan di benak semua pendukung Milan.

Nama besar Milan sedang dipertaruhkan. Hal itu yang membuat Berlusconi was-was. Milan tertinggal empat poin dari Fiorentina yang saat ini duduk di peringkat empat. Bahkan mereka berhasil di sodok Udinese yang nangkring di posisi lima dengan selisih satu angka. Dan dengan sisa tujuh pertandingan, tentu langkah Milan semakin berat. "Seperti para fans Rossoneri, saya juga sangat prihatin dengan Milan," ujar Berlusconi seperti yang dilansir Goal, Minggu (31/3/2008).

"Bagaimanapun Anda harus ingat kemenangan itu seperti ombak. Setelah kesuksesan dengan meraih poin tinggi akan diikuti juga dengan kekecewaan dengan poin rendah," terang Berlusconi. Jika Milan gagal masuk zona Champions, tentu akan menjadi tragedi. Pasalnya, klub yang berdiri pada 1899 itu selalu menjadi langganan Liga Champions. Lima tahun terakhir Milan telah merengkuh dua trophy Champions dengan tiga kali masuk final, sekali semifinal dan sekali perempat final.

Meskipun mampu memenangkan European Super Cup dan Piala Dunia antar Klub, tentu bukan hasil yang manis jika tanpa berlaga di Liga Champions. Hal itulah yang membuat banyak orang di Italia yakin musim depan revolusi Berlusconi akan bergulir. Dan yang pertama terjadi tentunya sang allenatore Carlo Anceloti hengkang dari San Sirro.

0 Ancelotti Minta Pemain Milan Bangkit

MILAN - Pelatih AC Milan Carlo Ancelotti tengah bersedih melihat kinerja timnya. Dia mengaku timnya tengah dibekap kesulitan dan mengimbau kepada para pemainnya untuk segera bangkit. Kekalahan Milan dar Atalanta merupakan kekalahan keempat yang diterima tim itu musim ini. Kekalahan itu juga semakin menyulitkan langkah mereka untuk merebut tiket Liga Champions musim depan.
Bertengger di posisi enam Serie A kemampuan Milan menembus kancah Eropa musim depan memang dalam tanda tanya besar. "Kami akan sangat terpukul jika gagal bermain di pentas Eropa musim depan. Para pemain juga merasa demikian. Kami harus segera bangkit dan harus mendapatkan tiga angka melawan Cagliari akhir pekan ini," tegas Ancelotti seperti dikutip Setanta, Senin (31/3/2008). Posisi Paolo Maldini dkk memang tengah terjepit. Buktinya, Milan terlempat ke posisi keenam dengan mengoleksi 49 dari 31 pertandingan.

0 Milan yang Tak Berpengharapan

MILAN - Menyedihkan mungkin kata yang tepat untuk menggambarkan kondisi AC Milan sekarang. Sudahpun targetnya diminimumkan dengan hanya lolos ke Liga Champions, kini Rossoneri malah terancam absen di pentas terbesar klub Eropa. Di Stadion San Siro, Minggu (31/3/2008) malam WIB, Milan secara (tidak lagi) mengejutkan tumbang di tangan Atalanta yang dalam 17 tahun terakhir belum pernah menang di tempat tersebut. Mungkin tak lagi membalikkan prediksi karena Rossoneri kini begitu rapuh hingga bisa menelan hasil apapun, termasuk menghadapi tim lemah.
Inilah kekalahan kedelapan Milan musim ini, kekalahan yang membuat Paolo Maldini cs makin jauh dengan target lolos ke Liga Champions. Secara riil posisi Milan sebenarnya tak menjauh karena pada pertandingan lain Fiorentina sebagai pemilik posisi empat klasemen juga kalah atas Udinese. Benar, selisih empat poin dengan memang La Viola tidak bertambah. Namun lihatlah posisi Milan yang kini justru tergeser Udinese ke urutan enam, kalau tak juga membaik Sampdoria malah sangat mungkin ikut menodok karena poinnya kini sama dengan Milan.
Penampilan pasukan Carlo Ancelotti sesungguhnya sempat membaik di awal 2008 setelah pernah terlempar ke luar sepuluh besar di bulan-bulan awal kompetisi. Tapi anomali juara Liga Champions tujuh kali itu malah kumat lagi kini. Ingat kalau Milan sempat sangat sulit menang di kandang? Kondisi serupa kini terjadi lagi menyusul tak satupun angka mereka dapat dalam tiga laga terakhir. Kalau kondisi seperti ini bertahan Milan benar-benar terancam tak masuk zona Liga Champions karena dari tujuh pertandingan tersisa, empat di antaranya akan dihelat di San Siro, sementara satu laga tandang adalah menyambangi Juventus. Buruknya Milan juga merambat ke Liga Champions, tempat di mana mereka kadang lebih digdaya.
Tersingkir oleh Arsenal di babak 16 besar adalah hasil terburuk Milan di ajang Liga Champions dalam lima tahun terakhir. Dalam kurun tersebut mereka merengkuh dua titel juara dan sekali menjadi runner up dengan kekalahan di perempatfinal menjadi hasil paling mengecewakan. Baru Mei tahun lalu Paolo Maldini mengangkat tinggi-tinggi tropi juara Liga Champions ketujuh Milan, sementara tiga bulan lalu mereka mengukuhkan diri sebagai yang terbaik di dunia usai menjuarai Kejuaraan DuniaAntar Klub. Namun Milan kini malah terancam cuma jadi kontestan Piala UEFA. Tak perlu pengamat sepakbola handal untuk mengetahui kelemahan Milan saat ini. Pertama, Mereka terlalu irit untuk membelanjakan uangnya demi mendatangkan pemain berkualitas, Diavolo Rosso memilih dilestarikannya pemain gaek.
Kondisi ini lantas memberi beban berat pada Kaka atau Pirlo yang menjadi kekuatan Milan sesungguhnya. Saat kedua pemain tersebut dimatikan musuh atau kedatangan cedera, maka Milan pun akan mengalami kondisi yang mereka rasakan saat ini. Usaha Milan memperbaiki diri pun terkesan setengah-setengah. Mendatangkan striker muda menjanjikan dalam diri Alexandre Pato di transfer kedua lalu, Milan justru melanjutkan kebiasaan memboyong pemain tua dan murah saat mendapatkan Emerson dari Real Madrid. "Kami membuat kesalahan yang sama seperti yang kami lakukan jika bermain di kandang.
Sangat datar dan sedikit malas di babak pertama. Jadi pada akhirnya kami membayar akibatnya. Dalam beberapa situasi kami seperti kebingungan...," dalih Carletto usai pertandingan di Channel4. Secara matematis, dengan tujuh pertandingan tersisa mengejar ketinggalan lima poin bukan sesuatu yang mustahil untuk di kejar. Tapi Milan musim ini sangatlah sulit diprediksi, yang membuat tiffosi Milan harus siap-siap kecewa timnya jika tampil di Piala UEFA saja, kompetisi yang belum sekalipun dimenangi pasukan Hitam-Merah.

0 'Milan Tak Boleh Kalah Lagi'

MILAN - Dengan tujuh laga tersisa, skuad AC Milan diultimatum Carlo Ancelotti tak lagi boleh didera hasil buruk jika ingin mencuri tempat di Liga Champions musim depan. Kekalahan atas Atalanta, Minggu (30/3/2008) malam memang mengecewakan. Selain karena gagal membuka peluang yang lebih baik untuk masuk empat besar, kini posisi Rossoneri di klasemen juga makin terancam turun ke papan tengah.
Kekecewaan pun diungkapkan Ancelotti pascalaga tersebut. Tak hanya menyatakan kegetiran, ultimatum juga sempat dilontarkan untuk menjaga ambisi tampil di Liga Champions musim depan. "Saya tahu bagaimana pemain saya dan apa yang bisa mereka perbuat hingga akhir musim. Kami masih memiliki kesempatan, tapi tidak akan ada kesempatan kedua setelah semua ini," tegas Carletto -sebutan Ancelotti- seperti dikutip Football Italia.
"Kami sadar sedang mengalami masa sulit dan kami akan terus mencoba untuk secepatnya keluar. Tidak lolos Liga Champions akan sangat berat. Kami masih memiliki peluang dan harus memaksimalkan semua peluang itu," lanjutnya. Karena kekalahan tersebut, dan juga kemenangan Udinese atas Fiorentina, Milan kini menempati posisi keenam, tetap dengan 49 angka. Torehan tersebut sama dengan kepunyaan Sampdoria yang 10 hari lalu mempecundangi Milan di San Siro.

0 Misi Berat Ancelotti

MILAN - Sejak awal kompetisi, Paolo Maldini dkk tak mampu menunjukkan permainan yang apik. Mereka gagal menang di tujuh partai awal yang digelar di San Siro, dan sempat membuat raksasa Italia ini terjerembab di zona merah. Beruntung, penampilan Milan mulai membaik di bulan Februari. Il Diavolo berhasil memenangkan enam dari tujuh laga yang di mainkan.
Dan memberi isyarat kepada tim lain, I Rossoneri akan mampu mengakhiri musim di posisi empat atau zona Liga Champions. Namun, setelah kekalahan 2-0 atas Arsenal yang sekaligus menyingkirkan mereka di ajang Liga Champions, Milan hanya mampu memenangkan 2 partai, serta tiga kekalahan (Roma, Sampdoria, Atalanta) dalam tujuh pertandingan terakhir.
Setelah pertandingan melawan Atalanta, pelatih Milan Carlo Ancelotti menghabiskan satu setengah jam di ruang ganti pemain, sebelum melakukan konferensi pers. "Kami telah membuat banyak kesalahan dalam pertandingan tadi. Kami memulai pertandingan dengan lambat dan akhirnya kami harus membayar semua itu," imbuh Carletto seperti lansiran AP, Senin (31/3/2008). "Kami selalu gagal mempertahankan konsentrasi. Sama seperti yang kami lakukan saat melawan Sampdoria. Suatu pertandingan akan menjadi sulit, jika Anda tidak mampu mempertahankan konsentrasi sepanjang pertandingan," cetusnya dengan kesal.
I Rossoneri harus mengatasi masalah ini secepatnya atau mereka akan kehilangan kesempatan belaga di Liga Champions, bahkan di UEFA Cup, musim depan. Kini Rossoneri berada di posisi enam klasemen, tertinggal 4 poin dari Fiorentina di posisi empat, 1 poin dari Udinese di posisi5, serta hanya unggul selisih gol dari Sampdoria diposisi ke-7. Praktis, kehilangan tiket ke Liga Champions merupakan bencana buat Milan.
"Kami semua masih memiliki peluang yang sama untuk bisa meraih target masing-masing. Bagi saya, kami harus meraih 21 poin yang tersisa dan kemudian kita lihat, apa yang akan terjadi di akhir kompetisi. Namun, kehilangan kesempatan berlaga di Liga Champions, merupakan suatu bencana bagi kami," tutup Allenatore asal Italia itu.

0 Pato: Kami Banyak Melakukan Kesalahan

MILAN - Kekalahan 2-1 yang diderita AC Milan dari Atalanta di Giuseppe Meazza malam tadi, membuat seluruh punggawanya bersedih. Tak terkecuali striker masa depan I Rossoneri, Alexandre Pato. Dalam pertandingan tersebut, Atalanta berhasil mengejutkan publik San Siro lewat dua gol yang dicetak Sergio Floccari dan Antonio Langella di babak pertama.
Namun sayang, gol Maldini serta gagalnya Pirlo dalam mengeksekusi tendangan penalti, tak mampu menyelamatkan Milan dari kekalahan. dan membuat posisi Il Diavolo turun ke peringkat ke-6, disalip Udinese. Pato merasa kecewa lantaran tak tampil maksimal dan gagal mencetak gol bagi Milan. Menurutnya, para pemain Milan kerap melakukan kesalahan yang merugikan tim.
"Sungguh mengecewakan, kami tidak bisa menampilkan permainan yang apik, meski bermain di kandang. Dalam pertandingan, kami membuat banyak kesalahan, hingga akhirnya kami kalah," papar striker 18 tahun ini seperti lansiran Goal, Senin (31/3/2008). Untungnya, kekalahan Milan ini juga diikuti pesaing terdekatnya Fiorentina yang juga kalah dari Udinese.
Dengan hasil ini, maka peluang Milan untuk mengejar posisi empat klasemen di akhir musim, masih terbuka. Pasalnya, selisih poin dengan Fiorentina masih 4 poin dan hanya 1 poin dari Udinese yang berada di posisi ke-5. Pada tujuh laga yang tersisa di Serie A, Pato menyatakan optimismenya untuk membawa Milan merebut posisi empat dari Fiorentina dan kembali berlaga di Liga Champions musim depan.

1 Ronaldo Ngotot Ingin Kembali Bermain

MILAN - Lama absen rupanya membuat bintang AC Milan Ronaldo bosan. Pemain yang tengah berkutat dengan cedera lutut itu optimis akan segera tampil kembali bersama I Rossoneri. Banyak yang meyakini ketika Il Phenomenon kembali dibekap cedera, kariernya telah tamat. Tidak ingin teropengaruh dengan gosip, pemain yang telah menjalani operasi lutut itu tetap optimis dengan masa depannya di San Siro.
"Betul saya memang ingin bermain kembali. Sepakbola adalah hidup saya. Saya akan melakukan segalanya untuk bisa kembali bermain," tegas Ronaldo, seperti disitat Tribalfootball , Senin (31/3/2008). "Saya tidak tahu kemana arah nasib saya. Tapi saya ingin sekali kembali bermain dengan AC Milan," lanjutnya.
Meski optimis akan kembali bermain, Ronaldo sedikit khawatir dengan posisinya di San Siro. Dia khawatir tim itu akan menyisihkannya terkait cedera panjang yang tengah membekapnya. "Kita lihat saja nanti apakah saya masih bisa menjadi pemain AC Milan. Saya harus membayar hutang-hutang saya kepada klub itu," tutupnya.

0 Atalanta Permalukan Milan

MILAN - AC Milan kembali menanggung malu ketika berlaga di San Siro. Menjamu Atalanta, Minggu (30/3/2008), Paolo Maldini cs takluk 2-1. Kekalahan ini merupakankenyataan pahit keempat yang ditelan Milan musim ini. Hasil tersebut juga menegaskan bahwa San Siro tidak memberikan tuah bagi Rossoneri.

Hingga giornata ke-31, dari 14 laga yang sudah dilakoni di kandang sendiri, Milan hanya menghasilkan 19 poin, buah dari empat kemenangan dan tujuh laga yang berakhir seri. Koleksi 49 poin pun bertahan dan peluang masuk ke zona Champions pun makin mengabur. Peringkat Rossoneri di klasemen bahkan melorot hingga dua strip ke posisi tujuh lantaran Sampdoria dan Udinese meraih kemenangan. Sementara bagi Atalanta, kemenangan ini memunculkan peluang bagi mereka untuk menembus zona Eropa lewat jalur UEFA.

Posisi sementara Atalanta adalah di peringkat sembilan dengan 41 angka. Walaupun bertindak sebagai tim tamu, tim besutan Luigi del Neri itu tampil penuh percaya diri. Beberapa peluang bahkan mampu diciptakan Cristiano Doni dkk. Namun gol baru tercipta di menit 31. Sergio Floccari sukses menjebol gawang Zeljko Kalac lewat dua kali usaha, memanfaatkan lemahnya lini belakang AC Milan. 10 menit kemudian, giliran Antonio Langella yang berhasil memaksa Kalac mengambil bola dari gawangnya. Lagi-lagi kelengahan barisan belakang Milan menjadi alasan utama winger Atalanta itu bisa mudah melepaskan tendangan keras ke gawang Kalac.

Milan sebenarnya bukan tanpa usaha. Namun kesempatan yang tercipta berlalu dengan sia-sia seiring lemahnya penyelesaian akhir Pato dan Alberto Gilardino. Tak banyak perubahan dalam cara bermain Milan. Sementara Atalanta masih bersemangat untuk menambah keunggulannya. Untungnya Kalac mampu memposisikan dirinya sebagai benteng terakhir Milan dengan baik karena kuartet Allesandro Nesta, Maldini, Massimo Oddo dan Giuseppe Favalli sering telat turun. Adapun Milan juga masih berusaha memperkecil ketertinggalan mereka.

Gol sempat tercipta di menit 77 lewat sundulan Massimo Ambrosini, namun wasit Christian Brighi menganulirnya karena menilai gelandang Milan itu terlebih dahulu melanggar kiper Fernando Coppola sebelum melesakkan bola ke gawang Atalanta. Baru di menit 85 gol Milan diakui sah. Maldini menjadi pencetak gol lewat kepalanya setelah bola hasil sundulannya gagal dihentikan Coppola. Milan bahkan memiliki kesempatan menyamakan kedudukan di menit 88 setelah Massimo Ambrosini dijatuhkan Fernando Tissone di kotak penalti.

Namun Andrea Pirlo yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya dengan baik setelah tendangannya berhasil ditepis Coppola. Dikartumerahnya Nesta beberapa menit sebelum peluit panjang dibunyikan melengkapi derita Milan yang akhirnya takluk 2-1.

Susunan Pemain:
Milan: Kalac; Oddo (Brocchi 59), Nesta, Maldini, Favalli (Kaladze 46); Gattuso, Pirlo, Ambrosini; Seedorf; Pato, Gilardino (Paloschi 46)

Atalanta: Coppola; Rivalta, Pellegrino, Talamonti (Manfredini 33), Bellini; Ferreira Pinto, Tissone, Guarente, Langella (Padoin 69); Doni; Floccari (S Inzaghi 82)

0 Ancelotti Dambakan Duet Pato-Gomez

MILAN - Pelatih AC Milan Carlo Ancelotti meminta manajemen Rossoneri merekrut striker Suttgart, Mario Gomez musim depan. Selain Gomez, Carletto juga berharap dapat membawa kembali Andriy Shevchenko ke Giuseppe Meazza. Manajemen Milan memang pernah berjanji kepada Carletto, untuk membeli minimal satu striker kelas dunia, musim depan.

Striker inilah yang akan menjadi tandem bomber penuh talenta, Alexandre Pato di barisan depan Il Diavolo. "Pato dan Sheva memiliki karakter yang hampir sama, mereka adalah tipe striker yang statis. Meskipun perpaduan antara dua pemain hebat ini, masih mungkin terwujud. "Gomez? Ia merupakan pemain yang konstan dan memiliki karakter yang berbeda dari Pato.

Pato memiliki kelebihan dalam kecepatan, sedangkan Gomez memiliki kelebihan di posturnya yang tinggi," papar Carletto. Menurut saya, duet ini akan menjadi kombinasi yang tepat untuk mengisi lini depan Milan, musim depan," lanjutnya seperti lansiran Goal, Sabtu (29/3/2008). Dalam kesempatan ini, mantan pelatih Juventus ini juga angkat bicara mengenai masa depannya di Milan. Sebelumnya, Carletto digosipkan akan didepak dari Milan, jika gagal membawa klub raksasa Italia itu tampil di Liga Champions, musim depan. "Klub telah menjamin masa depan saya di sini. Meskipun saya gagal membawa Milan meraih posisi empat, di akhir musim," ujar Carletto lantang.

1 Pato Tersanjung Disejajarkan dengan Pele

MILAN - Pemain sepakbola mana yang tak bangga namanya disamakan dengan legenda sepakbola dunia dan Brasil, Pele. Hal itu juga yang dirasakan bintang AC Milan Alexandre Pato yang mengaku tengah fokus membawa timnya berkibar di pentas Liga Champions. Belum semusim di Si Siro, pemain yang akrab di sapa bebek itu terus menaikkan pamornya.

Terakhir dia menyumbangkan satu gol ke gawang Torino. Dia juga menjadi penyelamat Brasil ketika memukul Swedia 1-0 pada laga eksibisi. "Saya senang dengan gol yang saya cetak. Saya bangga orang-orang membandingkan saya dengan legenda seperti Pele. Dia adalah idola saya," ungkap Pato, seperti dilansir Goal, Minggu (30/3/2008).

"Saya senang dengan semua pujian yang diarahkan kepada saya. Tapi saya ingin fokus bersama Milan untuk bisa finis di posisi empat agar bisa kembali bermain di pentas Liga Champions musim depan," lanjutnya.

0 Ancelotti: Manajemen Amankan Posisi Saya

MILAN - Pelatih klub AC Milan Carlo Ancelotti menyatakan optimis masih akan menangani timnya musim depan. Menurut pelatih yang akrab disapa Carletto ini, posisinya akan tetap aman di Milan, meski hanya mampu mengantar Il Diavolo berlaga di UEFA Cup musim depan. Belum lama ini, Ancelotti memang diterpa rumor akan didepak manajemen Rossoneri dari kursi kepelatihan, jika gagal membawa klub yang bermarkas di Giuseppe Meazza itu mengakhiri musim kompetisi di peringkat empat (batas akhir Zona Liga Champions).

"Kontrak saya di Milan tidak bergantung pada raihan peringkat empat, di akhir musim. Saya tak perlu lagi gelisah. Sebab, manajemen klub telah menjamin masa depan saya di sini," tandas Carrletto. "Namun, berlaga di Liga Champions musim depan, tetap menjadi target utama kami. Dan saya yakin, kami akan mampu menyalip Fiorentina di akhir musim," lanjutnya seperti lansiran Tribalfootball, Minggu (30/3/2008).

Di sisi lain, mantan pelatih Parma ini juga mengemukakan komentarnya seputar rumor pembicaraan Presiden klub Inter, Massimo Moratti dengan Jose Mourinho, untuk menggantikan Roberto Mancini menjadi Allenatore I Nerazzurri, musim depan. "Mourinho? Ia merupakan pelatih yang hebat. Selain itu, ia juga pandai berbicara di depan pers. Jika hal ini benar-benar terjadi, saya berani menjamin kompetisi Serie A musim depan akan lebih panas. terutama dengan komentar-komentar khasnya," tutup Carletto.

0 Motivasi, Pertanyaan AC Milan Sesungguhnya

MILAN - Motivasi bermain adalah hal utama yang diperlukan pemain AC Milan saat ini. Komentar ini sengaja dilontarkan bintang tim, Kaka yang melihat semangat untuk berjuang di ruang ganti telah memudar. Milan yang terlempar dari Liga Champions dari Arsenal memang tengah diterpa badai. Berbagai kritikan terus mendera klub yang notabene di awal musim 2007 bermain brilian dengan meraih gelar Piala Dunia Antar Klub, dan Piala Super Eropa.

"Kami perlu menunjukkan karakter permainan tim yang sesungguhnya. Pertempuran mendapatkan tempat keempat adalah perang di dalam diri kami sendiri. Sulit bagi kamu untuk termotivasi untuk melakukan hal itu," keluh Kaka, seperti disitat Tribalfootball, Minggu (30/3/2008).

Sebagai langkah awal Milan diharuskan meraih tiga poin dari Atalanta hari ini. Modal tiga angka sangat diperlukan skuad Carlo Ancelotti untuk terus menipiskan selisih angka mereka dengan tim di posisi keempat, Fiorentina.

0 Gantikan Gila, Milan Bidik Etoo

MILAN - AC Milan tengah mencari upaya untuk memboyong bomber Barcelona Samuel Etoo. Penyerang Kamerun itu dipersiapkan I Rossoneri untuk menggantikan posisi Alberto Gilardino di San Siro.
Posisi Gila memang tengah tersudut. Sepanjang musim ini posisinya mampu digesar dua bomber muda, Alexandre Pato dan Alberto Paloschi. Tapi menurut La Gazzetta Dello Sport, mantan penyerang Parma itu akan hijrah ke AS Roma.
Ini berarti akan memuluskan langkah Etoo. Goal, Sabtu (29/3/2008), melansir bahwa harga buat seorang Etoo tidak murah. Milan diperkirakan harus menyediakan 40 juta euro untuk memboyongnya.

0 Milan di Piala UEFA? Tak Terbayangkan

MILAN - AC Milan berlaga di Liga Champions sudah biasa. Namun ketika dihadapkan ancaman turun ke Piala UEFA, momen tersebut sulit dibayangkan, termasuk oleh Adriano Galliani. "Milan tampil di Piala UEFA, saya tak bisa membayangkannya," ungkap wapres Milan itu seperti dikutip Tribalfootball. Ya, AC Milan berpeluang tak ambil bagian di kompetisi antarklub terbaik se-Eropa itu musim depan.

Posisi di klasemen yang tak memenuhi syarat menjadi kendalanya. Dengan 49 poin diperoleh hingga pekan ke-30 dari 38 laga yang harus dilakoni, Milan masih berada di tempat kelima, empat poin di bawah Fiorentina yang menempati batas akhir zona Champions. Jika posisi ini tidak berubah hingga musim kompetisi berakhir, Piala UEFA menjadi ajang Eropa yang harus diikuti Milan. Membayangkan Milan berlaga di Piala UEFA juga cukup janggal, mengingat tim pengoleksi tujuh gelar Liga Champions Eropa itu diisi oleh beberapa pemain berkaliber kelas dunia, seperti Alessandro Nesta, Rino Gattusso, Andrea Pirlo, Kaka dan Pato.

Kemungkinan itulah yang tidak diinginkan Galliani. Namun demikian, bukannya ia antipati. "Jika memang harus terjadi, kami tetap akan berlaga sekuat tenaga," tandasnya. "Untuk sekarang, kami memang tidak puas dengan peringkat lima. Tapi kami bukannya mengakhiri musim ini dengan tangan kosong," lanjut Galliani. Milan memang masih menorehkan prestasi di musim ini. Paolo Maldini cs sudah menggondol tropi Piala Dunia antarklub FIFA dan Piala Super Eropa.

0 Jelang Milan vs Atalanta : Rossoneri Berharap Pato-Paloschi

MILAN - Perjuangan AC Milan mengejar Fiorentina di posisi empat klasemen akhir pekan ini bisa makin sulit. Menjamu Atalanta, pilihan Carlo Ancelotti di lini depan terbatas pada Alexandre Pato dan Alberto Paloschi. Sebelumnya Milan masih punya Alberto Gilardino sebagai stok striker menyusul cedera Ronaldo, Filippo Inzaghi dan Kaka.

Namun Gila ternyata terjangkit flu yang membuatnya diragukan tampil di San Siro. Kondisi ini membuat pilihan Carletto untuk lini depan tinggal menyisakan dua pemain belia, Pato dan Paloschi. Demikian diberitakan Eurosport, Jumat (28/3/2008). Tapi Ancelotti dan tiffosi Milan mungkin tak terlalu khaatir dengan kondisi tersebut mengingat keduanya cukup bisa diandalkan. Pato yang midweek lalu mencetak gol tunggal kemenangan Brasil atas Swedia sejauh ini sudah menyumbang tujuh gol buat Rossoneri. Demikian juga dengan Paloschi.

Meski jarang dimainkan, striker yang juga berusia 18 tahun itu selalu tampil memuaskan jika diturunkan. Setelah debut gemilang plus sumbangan satu gol saat menghadapi Siena, sudah dua gol dicetak Paloschi dalam tiga pertandingan. "Saatnya kembali berpikir soal Milan (setelah membela Brasil) dan tujuannya jelas adalah posisi empat untuk melaju ke Liga Champions. Sangat pemting mengalahkan Atalanta untuk mengejar Fiorentina," seru Pato di Goal.

0 'Milan Perlu Ubah Sikap'

MILAN - Ferreira Emerson mengklaim punya resep ampuh untuk mengangkat prestasi AC Milan. Agar Rossoneri bisa menembus zona Liga Champions musim depan, semuanya terletak pada sikap. Hingga kini, Milan masih berada di luar pagar empat besar. Dengan koleksi 49 poin, si 'Merah-Hitam' defisit empat angka di belakang Fiorentina yang menghuni posisi keempat. Akhir pekan ini, Milan akan menjalani giornata ke-31 dengan menghadapi Atalanta di San Siro, Minggu (30/3/2008).

Kepada Milan Channel, Emerson memberi semacam saran agar Milan bisa bangkit. "Tim ini perlu mengubah sikap pada 20 menit pertama pertandingan. Kami harus menunjukkan kemauan untuk menang. Milan adalah tim yang secara teknis bermain berbeda dengan tim-tim lain di Liga Italia," ucap Emerson dikutip Goal.

Barangkali Emerson benar. Milan diisi oleh para pemain yang kemampuan teknisnya berada di atas rata-rata. Tapi tanpa sikap dan mental yang tepat, sepertinya keunggulan itu tidak akan memiliki makna apapun. "Kami harus bermain dengan determinasi dan mental baja. Ditambah dengan teknik yang kami miliki, itu bisa jadi kombinasi yang dapat membuat kami menang," mantap gelandang Brasil tersebut.

0 Gilardino Ingin ke Roma?

MILAN - Spekulasi tentang kelanjutan karir Alberto Gilardino di AC Milan berkembang. Sang penyerang mengirim sinyal kehendak hengkang dengan mengaku ingin bermain bareng Francesco Totti. Masa depan Gilardino di Milan memang mengkhawatirkan. Permainannya musim ini jauh di bawah performa terbaik.
Torehan sembilan gol dari 35 laga yang dilakoninya bukanlah pencapaian istimewa bagi seorang striker yang dibeli dengan harga mahal. Milan sendiri sudah sangat jelas menginginkan seorang striker baru untuk musim mendatang. Sejumlah nama telah dikaitkan dengan I Rossoneri, seperti misalnya Andriy Shevchenko, Dimitar Berbatov dan Ruud van Nistelrooy.
Bila benar-benar ingin hengkang, ke mana striker kelahiran 25 tahun lalu itu akan berlabuh? Fiorentina disebut-sebut sebagai klub dengan peluang terbesar untuk mendatangkan Gila. Tapi kemudian nama AS Roma menyeruak di permukaan. Pasalnya, agen Gila mengungkapkan keinginan kliennya bermain bersama kapten Giallorossi, Francesco Totti. "Bermain bersama Totti pastinya akan menyenangkan setiap orang," ucap Giovanni Bia kepada Radio Kiss Kiss dan dilansir Goal, Jumat (28/3/2008).
Tapi Bia sendiri dengan cerdik meredam berita yang ia ciptakan sendiri. Ia tidak lantas secara eksplisit memaparkan apakah ada pendekatan yang dilakukan Roma atau sudah ada diskusi tertentu. "Alberto adalah pemain yang bermain untuk tim. Masa depannya akan didiskusikan pada Juni mendatang. Saat ini, Alberto adalah pemain Milan. Nantinya, kami akan memutuskan apa yang akan dilakukan," tegas Bia.

0 Gilberto Silva: Jangan Tekan Pato

LONDON - Alexandre Pato sukses membuat debut gemilang ketika tim nasional Brasil membekuk Swedia dengan skor tipis 1-0. Tak heran, kini Pato menanggung harapan banyak orang. Namun, tidak semua orang setuju terhadap harapan besar yang dibebankan di pundak Pato. Salah satunya adalah Gilberto Silva. Pemain Arsenal ini mengingatkan, agar pers dan masyarakat Brasil agar jangan terlalu membebani Pato dan bersabar apabila pemain muda ini tidak segera mencapai puncak permainannya.
"Pato menjadi pemain yang sangat bagus. Namun, kita jangan terlalu menaruh tekanan begitu besar terhadapnya. Sebab, dia masih muda, dia masih perlu berkembang dan meningkatkan beberapa hal dalam permainannya," tegas pemain asal Brasil itu. "Tapi ya, saya yakin dia akan menjadi pemain fantastis di masa depan. Dia harus dapat mencapai tujuannya dengan cara yang baik," lanjut pemain berusia 31 tahun itu kepada situs resmi FIFA, Kamis (27/3/2008). Gemilangnya penampilan Pato, membuat Silva yakin pemain AC Milan itu akan masuk ke timnas Brasil untuk menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2010.
"Timnas Brasil akan bermain di kualifikasi Piala Dunia pada musim panas dan saya yakin kalau Pato akan terlibat di dalamnya. Malam ini adalah persiapan bagi skuad timnas dan kami mendapat ujian bagus dari Swedia. Kami merasa senang dengan kemenangan ini dan saya rasa kami berada dalam posisi yang kuat untuk dapat lolos ke Afrika Selatan," tutupnya.

0 Gullit Kritik Milan dan Sepakbola Italia

SEOUL - Ruud Gullit ternyata masih peduli kepada mantan klubnya AC Milan. Buktinya, Gullit memperlihatkan kepeduliannya dengan cara mengkritik Milan. Gullit pernah memperkuat Rossoneri. Pelatih Los Angeles Galaxy itu, sempat menjadi bagian dari kesuksesan Milan pada era 1980-an hingga 1990an. Pada musim ini prestasi Rossoneri sangat mengecewakan. Gullit menilai salah satu alasan utamanya karena skuad asuhan Carlo Ancelotti itu dihuni pemain tua.
"Saat ini, Milan adalah tim tua, itu harus diubah. Tersingkirnya Milan dari Liga Champions (oleh Arsenal) tidak mengejutkan saya, Rossonerri tidak bermain bagus," tukas pelatih asal Belanda itu kepada Gazzetta dello Sport, Kamis (27/3/2008). Bahkan lebih tegas Gullit menyerang Paolo Maldini. "Saat ini Paolo Maldini telah berusia 40 tahun, dan bahkan dia terlalu tua untuk bermain di Amerika Serikat (AS). Jika harus memilih, maka saya lebih memilih untuk membawa Rino Gattuso ke AS," tegasnya. Bukan hanya Maldini yang mendapatkan kritikan pedas Gullit.
Sepakbola Italia juga memperoleh hal yang sama. Dia khususnya mengkritik jawara Serie A Inter Milan. "Inter terlihat bermain begitu lambat dan mudah diprediksi. Bagi saya, bukan hanya Inter, seluruh sepakbola Italia terlihat begitu lambat," pungkasnya.

0 Pato Dapat Samai Ronaldo

Brasil - Pelatih Brasil Carlos Dunga merasa yakin kalau Alexandre Pato dapat menyamai Ronaldo setelah penyerang belia AC Milan itu menandai debut internasionalnya dengan sebuah gol kemenangan ke gawang Swedia. Pato baru membuat debutnya bagi Milan pada dua bulan yang lalu namun telah dianggap sebagai talenta paling fenomenal. Ia menegaskan potensinya dengan mencetak gol kemenangan saat Brasil mengalahkan Swedia 1-0 di Emirates Stadium. Penyerang berusia 18 tahun itu baru tampil selama 12 menit sebagai pemain pengganti ketika ia memanfaatkan kesalahan Rami Shaaban dengan tendangan dari sudut sempit. Ronaldo, pahlawan Brasil di Piala Dunia 2002, pernah bermain bersama Dunga di awal karirnya dan Dunga yakin Pato memiliki kemampuan serupa dengan Ronaldo, yang berada satu klub dengan Pato. "Ia memiliki gaya permainan Ronaldo di usianya. Keduanya senang dilibatkan dan berusaha melakukan apa yang anda perintahkan. Anda harus memberikan ruang bagi para pemain seperti mereka untuk bermain kreatif," ujar Dunga. "Saya tidak merasa ia adalah talenta biasa. Terdapat beberapa pemain yang dapat membuat perbedaan besar dan ia adalah salah satunya. "Ia telah berkembang pada saat dirinya berada di Italia dan telah tampil bagus di Milan. Ia masih sangat muda namun rendah hati, sederhana dan pekerja keras. "Ia mencetak gol penting. Dengan melakukan ini di laga pertamanya maka akan memberikannya kepercayaan diri," tambahnya. Apabila Pato banyak mendapat pujian dari penonton, hal bertolak belakang diterima oleh Anderson, yang masuk di saat yang bersamaa dengan Pato. Gelandang Manchester United tersebut mendapat ejekan dari sejumlah penonton yang dipastikan merupakan pendukung Arsenal manakala dirinya memegang bola. Dunga terkesan dengan cara Anderson menghadapi ejekan tersebut. "Ia bermain bagi MU dan oleh karena itu terdapat sejumlah penonton yang merasa sakit hati. Ia telah menunjukkan kepribadiannya dan memperlihatkan kalau dirinya tidak terpengaruh sama sekali," ujar Dunga.

0 Debut Yahud Pato

London - Alexandre Pato sudah langsung nyetel di awal karirnya dengan AC Milan. Begitu pula di level internasional. Pemain berusia 18 tahun itu punya debut yang yahud dengan tim senior Brasil. Pato mencetak gol semata wayang dalam pertandingan ujicoba antara Brasil versus Swedia di Emirates Stadium, London, Inggris, Kamis (27/3/2008) dinihari WIB tadi, yang membuat "Samba" menang 1-0. Itulah gol perdana Pato dalam laga internasional pertamanya di level senior. Artinya, ia mampu mendulang gol dalam partai debutnya, sama seperti ketika ia melakukannya di Milan. Pada 13 Januari lalu, diturunkan untuk pertama kalinya oleh Rossoneri di pertandingan kompetitif, Pato mengukir satu gol untuk Milan saat menekuk Napoli 5-2. Hingga kini ia telah mengemas tujuh gol di Seri A, setara dengan Alberto Gilardino dan hanya kalah tiga gol Kaka. Sama halnya dengan gol pertamanya di Milan, Pato juga menghasilkan gol internasional pertamanya saat dimainkan sebagai pemain pengganti. Dimasukkan di babak kedua, ia menjebol gawang Swedia saat usia permainannya baru 12 menit. Memanfaatkan kesalahan kiper Rami Shaaban, ia mencocor jala lawan dengan tendangan lengkung di sektor kanan pertahanan "Viking Kuning". "Dia punya style Ronaldo di usia muda. Mereka selalu aktif dan mencoba melaksanakan apa yang Anda (pelatih) instruksikan. Anda harus memberi pemain-pemain seperti itu ruang untuk kreatif," puji pelatih Brasil Dunga seusai pertandingan. "Saya tidak berpikir dia seorang talenta normal. Ada beberapa orang yang bisa membuat sebuah perubahan besar, dan dia salah satunya," sambung Dunga seperti dikutip AFP. Ditambahkan kapten Brasil saat menjuarai Piala Dunia 1994 itu, Pato semakin berkembang sejak berkarir di Eropa (Milan).Apalagi ia dinilai sosok anak muda yang rendah hati dan selalu bekerja keras. Pato pun dipastikan Dunga akan ia bawa ke Olimpiade Beijing pertengahan tahun ini. "Dia sudah siap. Olimpiade adalah sebuah kesempatan besar untuk dia." Pertandingan Brasil vs Swedia juga dimaksudkan sebagai peringatan 50 tahun final pertama Brasil di Piala Dunia. Di tahun 1958 mereka mengalahkan Swedia dengan skor 5-2, yang mana menjadi momentum pertama Pele menjadi seorang super star.

0 Milan Tak Butuh Striker Baru

Milan - Selain lini pertahanan, barisan depan AC Milan adalah yang paling butuh perubahan besar. Tapi menurut Filippo Inzaghi, Rossoneri tak butuh membeli striker baru musim depan. Takut tersingkir? Cedera yang mendatangi Ronaldo plus rataan mencetak gol yang sangat minim sudah selayaknya membuat Milan mencari striker baru musim depan. Kalau kemudian muncul isu akan datangnya Emmanuel Adebayor, Didier Drogba sampai Dimitar Berbatov itu tentu bisa dipahami. Tapi Inzaghi justru punya pendapat lain karena dia kurang setuju dengan rencana mendatangkan penyerang anyar. Menurutnya Carlo Ancelotti lebih baik memaksimalkan potensi yang ada di San Siro karena mereka masih memiliki Alexandre Pato dan Alberto Paloschi, selain Alberto Gilardino yang masih dalam usia emas. "Menurut saya Milan hanya butuh beberapa modifikasi kecil musim panas ini. Tak harus ada revolusi terutama di lini depan. Kami punya Pato, Gilardino dan Paloschi yang terjamin di sini," usul Pippo di Channel4. Secara eksplisit penyerang 34 tahun itu juga menyarankan Milan untuk membawa pulang Marco Boriello yang bersinar di Genoa dengan 17 gol yang sudah dicetaknya. Saat ini Boriello berstatus milik bersama Milan dan Genoa. "Dia tampil bagus di Genoa dan saya tak akan bermasalah jika dia dipanggil. Dia kuat, bertenaga dan berkembang pesat musim ini. Saya ulangi, saya tak ingin penyerang asing. Milan memiliki pemain terkuat dibanding klub lain dan mereka hanya butuh kepercayaan diri," tutup striker yang baru mencetak satu gol di Seri A musim ini. Dari 30 laga di Seri A musim ini Milan sudah mencetak 44 gol, sementara dalam enam pertandingan terakhir di bulan Maret baru tujuh kali mereka merayakan selebrasi gol.

0 Milan Siap Datangkan Ruudtje

MILAN - AC Milan tengah bersiap menunggu kedatangan bomber Real Madrid, Ruud van Nistelrooy pada musim panas mendatang. Kabar ini dilancarkan berbagai sumber yang bisa dipercaya di Italia. Ruudtje adalah pemain yang menjadi target utama Rossoneri musim panas ini.
Tim itu kabarnya telah menawarkan tujuh juta euro kepada Madrid, dan kontrak tiga tahun buat pemain Belanda tersebut. Selain Ruudtje, Milan sebelumnya sempat mempunyai beberapa alternatif pemain yang akan diboyong. Beberapa di antaranya adalah, Didier Drogba, Emmanuel Adebayor, Dimitar Berbatov, dan Mario Gomez. Tapi pada akhirnya Milan memutuskan untuk memboyong Ruudtje, dibandingkan para pemain di atas.
Goal, Kamis (27/3/2008), melansir bahwa Ruudtje akan disandingkan dengan pemain muda brilian Brasil, Alexandre Pato. Madrid sendiri memang berniat untuk melepaskan salah satu bintangnya tersebut. Itu dimungkinkan karena klub ibukota itu telah mempunyai penggantinya, Didier Drogba. Ruudtje hampir bergabung di San Siro pada 2006 sebelum memutuskan bergabung dengan Real Madrid dari Manchester United.

0 Jangan Samakan Pato dengan Ronaldo & Pele

London - Alexandre Pato bersiap memulai debutnya bersama timnas Brasil. Namun striker AC Milan ini minta berhenti disama-samakan dengan maestro "Samba" lainnya, Ronaldo dan Pele. Pato membuka awal karirnya yang gemilang di Italia dengan mencetak tujuh gol dari 13 kali penampilannya di Seri A sejak memperkuat Milan Januari lalu. Performanya yang memikat membuatnya masuk dalam skuad Brasil.
Kini ia bersiap melakukan debutnya bersama Brasil saat uji coba melawan Swedia di Emirates Stadium, London besok. "Ini saat yang khusus. Masuk Selecao adalah impian anak-anak Brasil ketika mulai bermain bola," ungkap Pato seperti dilansir Goal. Pemain berusia 18 tahun ini memang disebut-sebuat sebagai "New Fenomeno", yang sebelumnya disandang oleh Ronaldo. Meski demikian, striker yang bernama lengkap Alexandre Rodrigues da Silva itu tak suka dengan julukan tersebut.
"Tinggalkan kata-kata seperti fenomenal. Saya masih harus memberi pembuktian." Bukan hanya itu, Pato juga jengah disamakan dengan Pele. Dia menyatakan dirinya tidak pantas disejajarkan dengan legenda hidup Brasil yang bermain sensasional saat menghadapi tuan rumah Swedia saat final Piala Dunia 1958 itu. "Pele adalah sejarah sepakbola. Namun mari kita tanggalkan perbandingan (dengannya), bisa kan?" ujar striker muda Milan ini.

0 Pato Optimis Milan ke Liga Champions

MILAN - AC Milan terancam tidak tampil di Liga Champions musim depan. Namun Alexandre Pato optimis Milan akan berada di posisi keempat Serie A atau peringkat terakhir bagi klub yang berhak ke Liga Champions. Pekan lalu, Rossonerri sukses membukukan kemenangan 1-0 atas Torino dalam lanjutan kompetisi Serie A.
Praktis, kemenangan ini membuat kepercayaan diri Pato meningkat. Pasalnya, pasukan Carlo Ancelotti itu hanya tercecer empat poin dari peringkat keempat Fiorentina. Rossonerri mengumpulkan 59 angka, sedangkan Fiorentina 63 poin. "Saya optimis dan yakin bahwa Milan akan lolos ke Liga Champions musim depan," tegas pemain asal Brasil itu seperti dikutip AP, Selasa (25/3/2008).
Pato berhasil mencetak gol kemenangan Milan pada turnamen itu. Namun pemain muda berusia 18 tahun itu memuji permainan rekan setimnya Alberto ?Gila' Gilardino. "Anda harus memberikan kredit khusus kepada Gilardino," pujinya dengan singkat.

0 Milan Rela Tukar Gila Dengan Montolivo

MILAN - Klub raksasa Italia, AC Milan terus memburu para pemain muda untuk meremajakan squadnya musim depan. Satu nama pemain yang baru-baru ini jadi target Milan adalah Ricardo Montolivo. Gelandang Fiorentina ini diproyeksikan manajemen I Rossonneri, sebagai pemain yang paling cocok untuk mengisi lini tengah Milan.
Seperti kita tahu pemain-pemain seperti Gennaro Gattusso dan Emerson telah termakan usia dan kerap kedodoran saat meladeni permainan cepat yang diperagakan lawan. Montolivo dikenal sebagai pemain yang seimbang, baik dalam bertahan maupun menyerang. Selain itu, ia juga memiliki kemampuan yang bagus dalam membaca permainan dan melepas umpan-umpan akurat. Selain kemampuan di atas, usia mantan pemain Atalanta ini juga masih terbilang belia (23 tahun), sehingga Milan takkan merugi memboyongnya.
Sebab, ia dapat memberikan kontribusinya untuk jangka waktu yang panjang. Menurut Lansiran Tribalfootball, Senin (24/3/2008), manajemen Il Diavollo sangat berhasrat untuk mendapatkan pemain yang disebut-sebut sebagai the next Andrea Pirlo di Milan. Bahkan untuk dapat mewujudkan ambisinya ini, Milan rela menukarnya dengan striker Alberto Gilardino yang mulai tak betah, karena merasa tersisih dengan kehadiran striker penuh talenta Alexandre Pato, yang selalu menjadi pilihan utama Carlo Ancelotti di lini depan I Rossoneri. Akankkah semua ini terwujud? Yang pasti pelatih La Viola, Cesare Prandelli tak pernah keberatan menampung Gila yang notabene adalah anak asuhnya di FC Parma. Namun, apakah ia rela menukarnya dengan Montolivo? Menarik untuk melihat kelanjutannya.

0 Seedorf Kesal Milan Terus Dipojokkan

MILAN - Kritikan yang terus mendera AC Milan membuat Clarence Seedorf kesal. Dia menghantam balik kritikan itu dengan menyatakan jika klubnya masih tetap yang terbaik di Eropa maupun dunia saat ini. "Saya tidak mengerti dengan semua kritikan ini. Saya ingin tegaskan hingga tiga bulan lalu AC Milan masih menjadi klub terbaik di dunia.
Tapi kami memang terlalu cepat berpuas diri," tegasnya seperti dikutip Tribalfootball, Senin (24/3/2008). Sebagian besar kritikan datang dari prestasi Milan di pentas domestik. Tersisihnya Rossonerri dari Liga Champions juga menjadi penyulut berbagai kecaman terhadap klub berusia 109 tahun itu.
Seedorf meminta semua pihak yang menyerang timnya untuk melihat fakta dari dua sisi. "Wajar jika kami sangat ingin bermain di Liga Champions musim depan. Tapi jangan lupakan prestasi yang telah kami peroleh lima bulan dan setengah tahun ini," ketus Seedorf. "Kami adalah juara Piala Dunia Antar Klub tiga bulan lalu. Kemana yang lain?," tandas pemain yang menjadi salah satu inspirator tim tersebut.

0 Kaka: Madrid Sempat Datangi Ayah Saya

MILAN - Real Madrid belum puas jika belum bisa mendatangkan bintang AC Milan, Kaka. Pemain terbaik Eropa dan dunia 2007 itu mengaku utusan Los Blancos sempat menemui ayahnya untuk membujuknya pergi dari San Siro beberapa waktu lalu. Kaka merupakan target Madrid sejak lama.
Para petinggi di Santiago Bernabeu tidak henti-hentinya melancarkan pinangannya terhadap pemain Brasil itu. Bahkan, setelah Kaka menjadi pemain andalan Milan. Tapi, menurut Kaka, satu-satunya jalan bagi tim itu untuk memboyongnya adalah dengan mengontak Rossoneri. "Jika Real Madrid memang menginginkan saya, maka mereka harus berbicara dengan AC Milan," tegas pemain berusia 24 tahun itu seperti disitat Tribalfootball, Senin (24/3/20008).
Sepanjang kariernya Kaka baru memperkuat dua klub, Sao Paulo, dan AC Milan. Pemain yang diklaim mendapat kontrak seumur hidup (hingga 2013) itu memang belum pernah merasakan rumput Spanyol. Sebuah pengalaman bermain yang masih tertanam di hatinya hingga kini. "Saya sangat menyukai permainan sepakbola Spanyol. Pemain diharuskan mempunyai kecakapan yang sempurna. Gaya permainannya yang sulit ditebak membuatnya seperti gaya permainan sepakbola Brasil," pujinya.

0 Kaka Penggemar Berat Fabregas

MILAN - Kepiawaian Cesc Fabregas dalam memimpin rekan-rekannya di Arsenal membuatnya memperoleh banyak idola. Bahkan, pemain sekelas Ricardo Kaka pun mengaku dia merupakan salah satu penggemar berat Fabregas. Menurut Kaka, Fabregas memiliki segalanya untuk menjadi pemain hebat di masa mendatang.
Sebab, pemain asal Spanyol itu mempunyai bakat yang luar biasa dengan usia yang masih muda. "Dia (Fabregas) merupakan pemain muda yang sangat hebat, dan dia memiliki masa depan yang sangat cerah. Fabregas memiliki talenta yang sangat luar biasa. Itu terlihat bagaiman cara bermain dia, dan bagaimana dia mampu mengkontrol permainan timnya," puji gelandang asal Brasil itu sebagaimana dilansir Tribalfootball, Senin (25/3/2008).
"Dia selalu bergerak. Dia merupakan pemain yang mempunyai tipe permainan modern, karena dia mampu membaca permainan di lapangan. Praktis, permainan dia itu mengingatkan saya dengan Andra Pirlo," lanjut pemain AC Milan berusia 24 tahun itu. Kaka bukan tanpa alasan memuji Fabregas. Sebab, dia pernah merasakan kehebatan gelandang muda berusia 20 tahun itu. Ketika itu Milan harus tersingkir dari Arsenal dengan skor agregat 2-0 di babak 16 besar Liga Champions.

0 Ballon d'Or & Milan

MILAN - Gelandang asal Brasil Kaka sudah memberi jaminan kepada AC Milan, tidak akan hijrah ke klub lain. Alasannya, dia yakin bisa menjadi pemain terbaik Eropa bila tetap membela Rossoneri. Sebenarnya, Kaka sempat membuka pembicaraan dengan Real Madrid, musim lalu. Namun setelah melakukan negosiasi dengan Rossoneri, dia tidak akan hengkang dari klun asal Kota Milan itu. Di sisi lain, Milan juga menutup wacana menjual Kaka. "Ayah dan agen saya sudah berbicara dengan masyarakat di Milan. Mereka mengatakan, saya tidak akan ada yang bisa memaksa meninggalkan Milan.
anya Madrid saja yang mungkin akan melakukan berbagai upaya untuk membujuk Milan," tegas Kaka seperti dilansir sportinglife, Senin (24/3/2008). "Milan memberikan kemudahan kepada saya. Jadi, saya tidak pernah memiliki hasrat bermain di kompetisi negara lain," lanjutnya. Kaka memaparkan, satu target ke depan adalah kembali meraih gelar Ballon d'Or atau pemain terbaik Eropa.
Dia yakin, Milan akan memberikan kemudahan atau fasilitas agar dirinya bisa mengoleksi gelar tersebut. "Target objekstif saya adalah memikirkan menjadi pemain legenda seperti Johan Cruyff atau Marco Van Basten. Mereka berhasil mendapatkan tiga gelar Ballon d'Or secara beruntun. Saya tidak berpikir masih menjadi yang terbaik. Tapi, saya yakin Milan merupakan klub yang dapat membantu merebut gelar tersebut," ingkapnya.

0 Zizou: Ronaldo Akan Kembali!

MADRID - Legenda sepakbola dunia Pele boleh saja pesimis akan melihat kembali Ronaldo kembali bermain. Tapi, legenda Prancis, Zinedine Zidane berpikir lain dan optimis akan segera melihat kiprah Il Phenomenon bersama AC Milan. Ronaldo harus menerima cedera tendon lutut kiri, ketika mencoba menyundul bola pada laga Milan melawan Livorno, Februari lalu.
Insiden itu membuatnya terus menerus dibekap cedera yang telah menghinggapinya sejak tahun 1999 dan 2000. Ronaldo sendiri membantah klaim Pele yang menurutnya terlalu optimis. "Saya gembira bahwa Pele mengatakan ini semua.
Setiap orang tahu ketika dia memprediksi hasilnya akan keluar sebaliknya," ketus Ronaldo, seperti dikutip Tribalfootball, Minggu (23/3/2008). Salah satu ramalan Pele yang meleset adalah ketika dia meramal negara Afrika akan memenangkan gelar Piala Dunia, sebelum berakhirnya Abad ke-20. Ramalan melset lainnya yang pernah dilontarkan Pele adalah, ketika dia mengatakan bahwa Brasil akan gagal meraih gelar Piala Dunia 2002 Jepang dan Korea Selatan. Padahal di ajang tersebut tim Samba meraih gelar keempatnya.
"Pele mengatakan tidak. Tapi, Ronaldo sanggup mengatasi masalahnya ketika cedera yang sama membekapnya pada 2002. Inilah kenapa kami menyebutnya The Phenomenon," tegas Zizou, yang pernah menjadi rekan Ronaldo di Real Madrid.

0 Carletto: Gila Boleh Pergi

MILAN - Pelatih AC Milan, Carlo Ancelotti memberi lampu hijau kepada Alberto Gilardino untuk hengkang pada musim panas mendatang. Carletto memang telah menutup pintu buat Gila, untuk menjadi starter tim. "Apakah kami akan menjualnya?
Ini merupakan sesuatu hal yang tengah kami pertimbangkan. Tapi yang terpenting adalah keinginannya sendiri," tegas Carletto, seperti dikutip Tribalfootball, Minggu (23/3/2008).
Musim ini Carletto memang lebih banyak mempercayakan kepada duo bomber mudanya, Alexandre Pato, dan Alberto Paloschi dibandingkan Gila.

0 Oddo Minta Milan Tampil Konsisten

MILAN - Bek kanan AC Milan Massimo Oddo memuji kemenangan penting timnya atas Torino dan menegaskan kalau mereka harus bersiap untuk melakukan hal yang sama di setiap pertandingan ke depan. Pasukan Carlo Ancelotti tersebut sebelumnya berada dalam tekanan setelah takluk dari Sampdoria di kandang pada pekan sebelumnya.
Kekalahan memalukan itu mengancam Milan tidak akan mendapat tiket untuk kualifikasi Liga Champions musim depan, namun di hari yang sama Fiorentina kalah dari Napoli. Kemenangan hari ini tidak membuat Milan mendekatkan jarak dengan Fiorentina karena La Viola juga meraih kemenangan. Akan tetapi, untuk segala dominasi mereka, I Rossoneri nyaris saja membuang poin berharga sebelum Alexandre Pato membuat perubahan. Alberto Gilardino patut mendapat banyak pujian atas usahanya meski nampaknya bola akan keluar sebelum akhirnya Pato menyambutnya dengan sebuah gol.
"Kami membutuhkan tiga poin ini untuk dorongan moral, namun terutama untuk posisi kami di klasemen. "Sayangnya Fiorentina mampu meraih kemenangan, namun kami tidak menyerah. Hari ini adalah kemenangan penting. Sekarang kami memiliki dua laga kandang beruntun dimana kami harus meraih enam poin," ujar Oddo. "Kami datang ke lapangan dengan determinasi, kami menyadari kesalahan kami dan menunjukkan keinginan kami untuk menang. Skornya mungkin dapat lebih besar karena kami menciptakan banyak peluang, namun tidak mengapa karena pada akhirnya kami menang. "Jauh dari rumah biasanya kami tampil lebih baik, namun saat ini kami harus melakukan hal yang lebih baik lagi di laga kandang," tambahnya.

0 Pato Senang Cetak Gol Penting

TORINO - AC Milan bisa memetik kemenangan 1-0 atas Torino berkat gol Alexandre Pato. Pato pun mengaku senang bisa mencetak gol penting buat Milan tersebut. Milan memang harus bersusah payah untuk meraih kemenangan itu. Sebab, perlawanan sengit terus diberikan lawannya Torino dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Grande Torino, Minggu (23/3/2008) dini hari WIB.
Akhirnya, Pato menjadi penyelamat buat Milan setelah The Duck mampu menecetak gol pada menit ke-66. Gol itu sudah cukup untuk memberikan Rossonerri tiga angka, dan Pato pun mengaku senang bisa mencetak itu. "Hari ini saya mencetak gol yang sangat penting, karena ini sekaligus memberikan tim kami tiga angka penuh dari pertandingan ini," ungkap pemain asal Brasil itu setelah pertandingan kepada Milan Channel. "Kami memainkan pertandingan yang bagus, karena melawan tim yang juga bermain baik.
Kami mampu terus menyerang, sebelum akhirnya dapat mencetak gol," lanjut pemain berusia 18 tahun itu seperti dilansir Goal, Minggu (23/3/2008). Pato juga memuji permainan yang ditampilkan rekan setimnya Alberto ?Gila? Gilardino. "Saya harus berterima kasih kepada Gila, karena berkat umpannya saya hanya tinggal menceploskan bola itu ke gawang Torino," pungkas mantan pemain Internacional itu.

Hasil ini, maka posisi Milan di peringkat kelima klasemen Liga Serie A semakin mantap. Hingga pekan ke-30, Rossonerri telah mengoleksi nilai 49 dan hanya tercecer empat poin dari Fiorentina yang berada tepat di atasnya.

0 Gol Tunggal Pato Menangkan Milan

Turin - AC Milan masih terus memelihara peluangnya lolos ke Liga Champions musim depan dengan meraih tiga poin usai menundukkan Torino dengan skor tipis 1-0 di giornata 30. Gol semata wayang Rossoneri di Stadion Olimpico Turin lahir lewat kaki Alexandre Pato di menit 66, yang memastikan sontekan Alberto Gilardino ke arah gawang Il Toro seratus persen melintasi garis gawang.
Hasil ini membuat Milan mengoleksi poin 49, tertinggal empat poin dari penghuni posisi empat (zona Liga Champions) Fiorentina. Paolo Maldini cs nyaris memangkas ketinggalan itu jadi dua poin jika saja pada waktu yang sama La Viola tak menang lewat gol tunggal Giampaolo Pazzini di menit 77 ke gawang Lazio, yang bermain dengan sepuluh pemain usai Massimo Mutarelli diusir pada menit 38. Babak pertama pertandingan Torino kontra Milan, Sabtu (22/3/2008) malam WIB, Milan lebih mendominasi penguasaan bola kendati secara umum kedua tim tak banyak memiliki peluang matang di muka gawang lawan. Beberapa peluang bagi Milan di paruh pertama pertandingan itu dibuat pada menit-menit akhir. Pada menit 39, tendangan Pato masih bisa dihadang pemain lawan.
Bola hasil sepak pojok lantas bisa disongsong Alessandro Nesta kendati bola masih bersarang di atas gawang Torino. Dua menit berselang, dari sebuah serangan balik Alberto Gillardino bisa lolos dari jebakan offside namun posisinya tak menguntungkan karena tertahan di sayap kiri. Alhasil tendangan yang kemudian dilepaskannya pun masih jauh dari sasaran. Lima menit memasuki babak kedua, Torino membahayakan gawang Milan setelah Roberto Stellone menyodorkan bola ke arah Alberto Pissano di depan gawang. Namun Kakha Kaladze sigap menghadang.
Setelahnya, Milan gencar menyerang. Hasilnya, gol pun tercipta pada menit 66. Seraya terjatuh, Gillardino memotong bola dari terkaman kiper di muka gawang dan menyontek bola ke tiang jauh. Pato lantas memastikan bola masuk gawang meski kemungkinan besar si kulit bundar sudah akan bergulir ke dalam walau seorang bek Torino coba menghadang. Kerjasama Pato-Gila kembali menguak pertahanan Torino di menit 83. Dari luar kotak penalti, Pato melepaskan tendangan keras yang masih bisa ditahan Alberto Fontana walau bola kemudian terlepas dari tangannya. Gilardino coba mendekat hanya untuk mendapati Fontana akhirnya mampu mengamankan bola dengan sempurna. Susunan Pemain:

Torino: Fontana; Diana, Natali, Di Loreto, Pisano; Rosina, Corini (Ventola 70), Grella, P Zanetti; Stellone, Di Michele (Recoba 73)

Milan: Kalac; Oddo, Nesta, Kaladze, Maldini; Gattuso (Brocchi 66), Pirlo, Ambrosini; Seedorf; Pato, Gilardino.

0 Akhir Manis Mimpi Pato

MILAN - Striker muda AC Milan Alexandre Pato mengklaim, bermain di pentas Liga Champions merupakan mimpi yang menjadi kenyataan. Ia tetap merasa bangga meski Milan dikandaskan Arsenal pada babak 16 besar. Striker asal Brasil ini langsung mampu berdaptasi dengan baik bersama punggawa Milan lainnya.
Ia juga membuat banyak orang terkesan atas penampilannya di Liga Champions, kendati belum mampu mencetak gol. "Bermain di Liga Champions memang selalu menjadi impian saya," tegas mantan pemain Internacional kepada UEFA.com. "Rekan-rekan saya selalu menyanyikan lagu kebangsaan UEFA, untuk memotivasi agar bisa mewujudkan cita-cita bermain di Liga Champions," lanjut Pato seperti dilansir AP, jumat (21/3/2008). "Prioritas utama saya sekarang adalah bekerja keras dan memenangkan tropi bersama Milan. Saya ingin menjadi pemain besar di Italia dan dikenal seluruh dunia," papar pemain berjuluk Si Bebek ini.
Sejak kedatangannya ke Milan, Pato telah memikul beban berat dari Presiden klub Silvio Berlusconi, yang memprediksi Pato bisa mencetak 30 gol. "Saya merasa tersanjung mendengar banyak orang yang menganggap saya pemain hebat. Tak lupa juga saya berterima kasih kepada orang-orang di Milan yang selalu memperhatikan saya, baik di dalam maupun di luar lapangan," ujar Pato. "Hal ini membuat anda ingin selalu berbuat yang terbaik untuk klub.
Saya senang bisa bermain dengan orang-orang yang biasa saya lihat saat bermain Playstation dan menonton televisi," imbuhnya. "Mereka semua menyambut saya saat datang ke Milan. Mereka sangat bersahabat dan selalu siap membantu kala saya membutuhkannya," tutup pemain 18 tahun ini.

0 Anceloti Bantah Gantikan Donadoni

ROMA - Pelatih AC Milan Carlo Ancelotti membantah spekulasi yang mengatakan dirinya akan menjadi suksesor bagi pelatih timnas Italia Donadoni. Isu itu semakin mencuat setelah Assosiasi Sepakbola Italia (FIGC) dikabarkan belum memperpanjang kontrak Donadoni di timnas. Kontrak Donadoni yang akan berakhri setelah Euro 2008 memang masih mengambang.
Hal itu yang membuat Anceloti santer diisukan akan meninggalkan Rossoneri guna menduduki kursi panas di timnas Italia itu. "Sebuah kehormatan mendengar nama saya dihubungkan dengan timnas Italia, tetapi saya yakin itu tidak mungkin," ujar Ancelotti seperti yang dilansir yahoo, Sabtu (22/3/2008). "Saya hanya akan menangani timnas setelah 2010 nanti ketika kontrak saya berakhir di Milan," tambah Anceloti dengan pasti. "Donadoni pantas untuk tinggal, dia melakukan dengan baik dan saya harap dia mampu memenangkan kejuaraan Eropa itu dan tetap melatih hingga Piala Dunia 2010 nanti," ujar mantan pelatih Juventus itu.
Sebelumnya, dalam sebuah pernyataan resmi Ferderasi Sepakbola Italia dikatakan bahwa kontrak Donadoni akan dibicarakan setelah Euro 2008 nanti. Dan pernyataan itu membuat isu digantinya Donadoni pasca Euro semakin santer terdengar.

0 Tips Gol Pippo untuk Paloschi

MILAN - Ketika bertanding melawan Sampdoria Kamis lalu, Alberto Paloschi berhasil menyarangkan satu gol. Menurut Paloschi, ia telah mendapat tips untuk mencetak gol dari Filippo Inzaghi. Alexandre Pato boleh saja berperan sebagi pemberi assist, tetapi bukan kepada bintang muda Brasil itu Paloschi berterima kasih, melainkan kepada striker gaek Milan, Filippo Inzaghi. Menurut penyerang berusia 18 tahun itu Pippo telah memberikan saran kepadanya seusai babak pertama.
"Pada saat jeda antara babak pertama dan kedua Pippo Inzaghi memberi saya saran. Dia menyarankan saya untuk bermain di antara dua bek tengah. Usulnya selalu tepat dan itu sangat berarti buat saya," ujarnya seperti dilansir Goal, Jumat(21/3/2008). Meski demikian, Rossoneri akhirnya tak bisa menghindar dari kekalahan mereka yang ketujuh musim ini.
Hasil akhir menunjukkan Il Samp berhasil mengungguli Paolo Maldini cs dengan skor 2-1. Bagi Paloschi sebuah kekalahan tetap saja menyakitkan. "Ada sedikit rasa penyesalan karena gagal memetik tiga angka dari Sampdoria. Seharusnya seri menjadi hasil akhir yang bagus, tetapi kami tidak berhasil meraihnya," sesalnya.

0 Kaka Absen Bela Milan

MILAN - Di saat AC Milan sedang ingin berburu kemenangan guna mengejar Fiorentina di zona Champions, kabar buruk malah menghinggapi kubu Rossoneri. Bintang Milan Kaka dikabarkan akan absen selama 10 hari karena cedera yang dialaminya. Bintang timnas Brasil itu mengalami cedera saat Milan harus menelan kekalahan dari Sampdoria 2-1 di liga Seri A, Kamis (20/3/2008) kemarin.
Dalam pertandingan itu Kaka hanya mampu membela Rossoneri selama sembilan menit. Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata playmaker berusia 25 tahun itu mengalami cedera otot pada kaki kanannya. Kaka diperkirakan akan menjalani istirahat sekitar 10 hari. Dan absennya Kaka tentu akan menjadi sebuah kerugian besar bagi Milan. Pasalnya, pekan ini Milan harus menjalani pertandingan penting di Seri A. Rossoneri harus membukukan kemenangan atas Torino untuk menjaga peluang mereka masuk zona Champions musim depan.
Bahkan saat kontra Atalanta pekan berikutnya, Kaka diperkirakan belum bisa pulih seratus persen. Padahal kemenangan demi kemenangan harus menjadi harga mati bagi tim asuhan Carlo Anceloti untuk dapat mengejar Fiorentina. Milan sendiri di Seri A saat ini masih belum beranjak dari posisi ke lima. Paolo Maldini dkk tertinggal empat poin dari Fiorentina yang saat ini menduduki peringkat empat di klasemen.

0 Cafu Ngotot di Milan

MILAN - Rupannya AC Milan telah berada di hati bek asal Brasil Marcos Cafu. Seperti yang dilansir tribalfootball, Jumat (21/3/2008), Cafu mengatakan sangat ingin dan masih betah tinggal di San Siro. Keinginan bek kawakan berusia 37 tahun ini tentu bersebrangan dengan isu yang berhembus selama ini. Kabarnya Rossoneri memang akan mengadakan revolusi besar-besaran musim depan.
Dan pemain gaek kelahiran Sao Paulo ini diperkirakan akan menjadi korban revolusi Silvio Berlusconi musim depan. Namun Cafu mengaku masih bisa memberikan yang terbaik untuk Milan. Dan itu yang membuat mantan bek sayap AS Roma tetap ngotot ingin kontraknya diperpanjang lagi. Kontrak Cafu sendiri akan habis pada akhir musim Seri A nanti. Musim ini, bek dengan dengan nama lengkap Marcos Evangelista de Moraes itu memang bukan pilihan utama Allenatore Carlo Ancelotti. Selain cedera yang tak kunjung membaik faktor usia juga menjadi pertimbangan Ancelotti untuk menurunkannya.
Namun keinginan kuat Cafu untuk tetap membela Rossoneri dikabarkan di respon baik Milan. Dikabarkan Cafu akan diperpanjang kontraknya hingga 12 bulan lagi dengan catatan mampu memperbaiki stamina dan penampilannya di sisa pertandingan Seri A.

0 Milan Bidik Berbatov & Gomez

MILAN - AC Milan rupanya memang ingin berbenah musim depan. Hasil buruk di Liga Seri A dan Liga Champions tentu membuat Rossoneri ingin serius menyambut musim depan. Rumor yang berkembang, manajemen Milan telah membidik striker kelas wahid musim depan. Tak tanggung-tanggung, Milan secara terang-terangan akan mendatangkan striker Chelsea Didier Drogba atau striker Arsenal Emmanuel Adebayor.
Namun, Milan rupanya juga sangat sadar perjuangan untuk mendapatkan kedua pemain tentu akan sangat sulit,bahkan mustahil. Hal itu yang membuat Rossoneri mencoba mencari bidikan alternatif lainnya. Dan pilihan Milan jatuh pada dua striker Eropa, Dimitar Berbatov atau Mario Gomez. Berbatov sendiri memang telah membuktikan diri sebagai salah satu striker terbaik di Premiere League. Striker berusia 27 tahun ini telah mencetak 21 gol dari 44 laga yang dijalaninya bersama Spurs. Pemain timnas Bulgaria ini mampu mengantarkan Spurs menjawarai Piala Curling setelah menekuk Chelsea di partai puncak.
Sedangkan Gomez sendiri juga tak kalah bersinar. Striker berusia 22 tahun itu mampu mencuri perhatian publik Jerman dengan penampilan menawannya bersama Stuttgart. Bahkan Gomez juga menjadi top skorer bersama dengan Luca Toni di Bundesliga dengan 14 gol musim lalu. Kemampuan Gomez juga diperkuat dengan disabetnya predikat pemain terbaik Jerman tahun lalu.
Tidak heran jika satu tempat di timnas Jerman juga disediakan bagi striker berdarah Spanyol itu. Seperti yang dilansir goal, Kamis (20/3/2008), kubu Milan telah menyediakan 25 juta euro untuk Berbatov. Bahkan Milan dikabarkan juga akan menyertakan Dario Simic dalam proses kepindahan striker jangkung itu ke San Siro.

0 Milan Kalah, Ancelotti Frustrasi

MILAN - Pelatih AC Milan Carlo Ancelotti tengah dibekap frustrasi. Dia kecewa timnya gagal memberikan kemenangan dan justru kalah 1-2 dari Sampdoria pada lanjutan Serie A, laga ke-29, Kamis (20/3/2008). "Hasil ini menyedihkan. Kami bermain buruk sepanjang pertandingan. Kami membuat dua kesalahan fatal yang kemudian sulit untuk diperbaiki," kecam Carletto, seperti dilansir Goal.
Meski kecewa Carletto berusaha introspeksi. Dia semakin terpukul ketika menggantikan kaka yang terlihat cedera. "Kami gagal bermain baik kali ini. Keluarnya Kaka menambah kesengsaraan tim," tegasnya. Ketika ditanya Milan dihuni pemain-pemain tua, Carletto tidak membantahnya.
"Mungkin benar tapi kami harus menunggu analisa itu hingga akhir musim. Ini merupakan pertimbangan yang harus kami lakukan pada Juni mendatang," imbuhnya. "Hari ini Sampdoria mampu bermain dengan penuh percaya diri," tutupnya.

0 Sampdoria Gilas Milan di San Siro

MILAN - Secara mengejutkan AC Milan harus kandas di kandang sendiri setelah ditekuk Sampdoria 1-2. Alhasil, Il Samp pun mulai mengancam posisi Rossoneri di papan klasemen. Di San Siro, Kamis (20/3/2008) dinihari WIB, Cristian Maggio dan Gennaro Delvecchio membuat Sampdoria sudah unggul 2-0 pada babak pertama.
Di babak kedua, pemain muda Milan Alberto Paloschi memperkecil kekalahan timnya. Hasil ini membuat Milan tertahan di posisi lima klasemen Seri A dengan raihan 46 poin sampai dengan giornata 29. Bukan saja peluang Milan untuk masuk zona Liga Champions musim depan mulai terancam, Sampdoria pun kini sudah menguntit dengan selisih satu angka di bawahnya. Buat Sampdoria, kemenangan ini juga jadi raihan tersendiri yang juga mengejutkan karena mereka sudah tak pernah lagi menang dalam lawatan ke San Siro semenjak 2 Februari 1997.
Saat itu mereka menang 3-2. Dalam pertandingan, tim tamu langsung unggul saat pertandingan baru memasuki menit ke-12. Memanfaatkan keteledoran pemain Milan menjaga daerahnya, Maggio tak sulit menceploskan bola dari jarak dekat. Keunggulan digandakan pada menit 25. Umpan backheel Clarence Seedorf ke arah Alexandre Pato tak menemukan sasaran dan malah dipotong pemain Sampdoria.
Lewat serangan balik, Delvecchio membuat skor jadi 2-0. Memasuki babak kedua, Milan baru bisa memperkecil ketinggalan. Umpan silang Pato di menit 71 dapat dimaksimalkan oleh Paloschi. Pada menit-menit akhir, Sampdoria harus bermain dengan sepuluh pemain usai Stefano Lucchini dikartumerah. Namun itu tak mengubah kedudukan akhir.

Susunan Pemain:

Milan: Kalac; Oddo, Nesta, Kaladze, Jankulovski (Favalli 55); Gattuso, Pirlo, Ambrosini (Gilardino 46); Kaka (Paloschi 10), Seedorf; Pato

Sampdoria: Castellazzi; Lucchini, Gastaldello, Accardi; Maggio, Sammarco, Volpi, Palombo, Pieri (Zenoni 74); Delvecchio (Ziegler 88), Bonazzoli (Bellucci 76).

0 Seedorf: Milan Bukan Tim Veteran

MILAN - Gelandang AC Milan Clarence Seedorf membantah kabar bahwa timnya banyak dihuni pemain-pemain tua. Dia memberi contoh Paolo Maldini, yang hingga kini masih terus bermain meski usianya hampir menginjak 40 tahun.

Seedorf yang masih dipercaya membela Belanda ingin mencoba membuka mata publik sepakbola dunia. Dibandingkan dengan Milan, skuad Oranye memang dihuni banyak pemain-pemain muda. "Usai bukanlah menjadi faktor utama keberhasilan tim. Lihat saja Paolo Maldini.

Usianya hampir menginjak 40 tahun tapi masih diyakini sebagai bek terbaik dunia," tegas Seedorf, seperti dilansir Goal, Kamis (20/3/2008).

0 Milan Kemungkinan Besar Boyong Sheva

MILAN - Spekulasi transfer pemain menjelang berakhirnya musim ini semakin memanas. Berbagai media di Italia optimis akan segera melihat kembali taji Andriy Shevchenko bersama AC Milan, yang kabarnya akan segera bergabung dengan tim lamanya tersebut pada akhir musim. Sheva meninggalkan Milan dan bergabung dengan Chelsea pada 2006. Milansiti, suporter fanatik klub sempat terpukul dengan idolanya yang sempat mengemas 127 gol dari 208 games.
Channel 4, Rabu (19/3/2008), melansir meski dibeli dengan banderol 30 juta poundsterling Sheva terus gagal menampilkan performa terbaiknya. Banyak pihak meyakini, permainan Inggris yang banyak mengandalkan kecepatan dan tenaga bukan iklim yang tepat bagi Sheva. Menurut kabar perjanjian pra kondisi antara Chelsea dengan Milan telah terjadi. Artinya musim depan kedatangan Sheva di San Siro memang hanya menunggu waktu saja.
Milan memang tengah mencari beberapa pilar untuk memperkuat lini serangnya yang mulai keropos. Hilangnya Ronaldo selama sembilan bulan seketika membangunkan punggawa San Siro. Selain Sheva, Milan juga tengah melirik bomber Tottenham Hotspur Dimitar Berbatov sebagai alternatif.

0 Ancelotti Bantah Berselisih dengan Pemainnya

Milan - Pelatih AC Milan Carlo Ancelotti membantah kabar yang menyatakan ia terlibat perselisihan dengan penjaga gawang Nelson Dida dan gelandang Yoann Gourcuff. Sebelumnya Ancelotti dikabarkan terlibat perselisihan dengan Dida dan Gourcuff sesaat sebelum Milan berhadapan dengan AS Roma pekan lalu. Dalam laga yang berakhir untuk kemenangan Roma 2-1 itu Dida dan Gourcuff dikabarkan telah menolak untuk duduk di bangku cadangan.
Namun Ancelotti membantah bila ada perselisihan diantara ia dan dua pemainnya itu. Menurut mantan pelatih Juventus itu, Dida dan Gourcuff absen saat melawan Roma karena cedera. "Pada Sabtu (15/3), Dida tidak menolak berada di bangku cadangan ia mengalami cedera pada hari Jumat dan ia tidak dapat berada di bangku cadangan," tegas Ancelotti. "Gourcuff memiliki masalah pada kakinya dan tidak dapat bermain.
Tidak tepat bila Gourcuff dihukum karena performanya saat melawan Empoli. Begitu juga dengan Dida, yang sekarang berlatih dengan baik," sambung Ancelotti.

0 Berbatov Tambah Kekuatan Milan?

London - Minimnya stok lini depan AC Milan mungkin akan teratasi musim depan. Itu akan terjadi jika Rossoneri mau memboyong Dimitar Berbatov yang menurut agennya siap hengkang ke San Siro. "Milan adalah klub terbesar di Eropa dan jika mereka tertarik kami akan mendiskusikannya dengan Dimitar. Saat ini Dimitar masih berkonsentrasi dengan kewajibannya bersama Tottenham, ada banyak waktu sampai transfer window dibuka," ungkap Agen Berbatov, Emil Dantchev seperti diberitakan Goal.
Meski sudah beberapa kali diisukan bakal hengkang dari White Hart Lane, kubu Spurs sejauh ini belum menyatakan akan melepas strikernya itu. Sementara media Inggris menyebut 20 juta poundsterling sebagai jumlah yang mungkin diminta Spurs buat pemainnya itu. Sejak tersingkir dari Liga Champions dan carut-marut di Seri A, Milan memang tengah mempersiapkan diri menghadapi musim depan. Dengan cuma memiliki Alexandre Pato sebagai striker yang layak diandalkan, tak salah kalau Carlo Ancelotti butuh untuk menambah striker berkualitas.
"Dia bahagia di Spurs, tapi berdasarkan pengalaman 25 tahun di sepakbola saya tahu kalau pemain merasa bahagia di sebuah klub itu tidak berarti dia tak bisa bahagia di tempat lain," pungkas Dantchev. Berani bayar berapa, Milan?

0 Kaka Pemain Tersohor di Italia

Milan - Penampilan gemilang Ricardo Kaka bersama AC Milan membuatnya kembali memperoleh pengharagaan. Kali ini, Kaka menjadi pemain paling popular dalam sebuah poling yang dilakukan Panini, perusahaan stiker di Italia. Poling itu sendiri dilakukan selama dua bulan dan diikuti lebih dari 50.000 orang untuk memilih 11 pemain unggulan di kompetisi Serie A.
Seperti sudah diduga sebelumnya, Kaka menjadi pemain yang banyak meraih suara. Pemain asal Brasil ini mampu mengungguli pemain-pemain seperti Zlatan Ibrahimovic, Gianlugi Buffon, Alessandro Del Piero dan Francesco Totti. Prestasi Kaka pada musim lalu memang sangat sensasional.
Mantan gelandang Sao Paolo itu berhasil membawa Milan menjadi juara Liga Champions dan merebut gelar pencetak gol terbanyak pada turnamen sepekbola tertinggi di Eropa tersebut. Prestasi hebat lainnya, pemain berusia 24 tahun itu juga mampu menyabet gelar pemain terbaik dunia dan Eropa pada tahun 2007 lalu. Dalam poling tersebut, tiga tim besar Serie A Inter Milan, Juventus, dan AC Milan mendominasi dengan mengirimkan sebanyak tiga pemain, sedangkan AS Roma hanya meyumbangkan satu pemain.

Berikut susun tim terbaik versi Panini, Rabu (19/3/2008):

Kiper: Gianluigi 'Gigi' Buffon (Juventus)
Bek: Marco Materazzi (Inter), Paolo Maldini (Milan), Javier Zanetti (Inter)
Gelandang: Ricardo Kaka (Milan), Marco Rossi (Genoa), Gennaro Gattuso (Milan), Pavel Nedved (Juventus)
Penyerang: Zlatan Ibrahimovic (Inter), Alessandro Del Piero (Juventus), Francesco Totti (Roma)

0 Ancelotti Kecam Ibrahimovic

Milan - Carlo Ancelotti mencoba memperkeruh suasana di kubu rivalnya Inter Milan. Pelatih AC Milan itu ikut-ikutan mengecam sikap penyerang andalan Inter, Zlatan Ibrahimovic ketika diganti sang pelatih Roberto Mancini. Ibrahimovic memang bersikap tidak profesional, ketika Inter mengalahkan Palermo 2-1 dalam lanjutan Liga Serie A, pekan lalu.
Penyerang asal Swedia itu tidak berjabat tangan ketika Mancini menggantinya dengan Hernan Crespo di babak kedua. Hal inilah yang membuat Ancelotti tidak simpati kepada mantan penyerang Juventus itu. "Ketika saya melakukan pergantian pemain, saya meminta agar pemain mau melakukan jabat tangan dengan saya.
Saya harap pemain mau melakukan itu, karena banyak orang yang menyorot kita, mulai dari kamera televis dan anak-anak," kata Ancelotti, seperti dikutip Tribalfootball, Rabu (19/3/2008). "Saya rasa sikap seperti itu hanya boleh dilakukan di ruang ganti pemain, tapi bukan di hadapan sekira 80.000 sorot pasang mata yang memadati stadion," tandas pelatih berusia 48 tahun itu.