MILAN - Manajer Real Madrid, Jose Mourinho menilai timnya bermain lebih baik dari AC Milan, pada laga fase grup Liga Champions, Rabu (3/11/2010), yang berakhir 2-2. Meski begitu, ia menilai Milan sama sekali tak kehilangan karakter sebagai tim besar Eropa.
Bermain di kandang sendiri, Milan tertinggal akibat gol Gonzalo Higuain pada menit ke-45. Milan kemudian membalik keadaan menjadi 2-1 berkat gol Filippo Inzaghi pada menit ke-68 dan ke-78. Namun, Madrid berhasil menghindari kekalahan berkat gol Pedro Leon pada masa injury time.
Gol kedua Milan bermula dari umpan Gennaro Gattuso yang disambut Inzaghi. Dari tayangan ulang terlihat Inzaghi berada dalam posisi off-side. Namun, Mourinho menolak berkomentar soal kinerja wasit Howard Webb dan asistennya. "Gol pertama Milan lahir dari kesalahan Pepe. yang kedua, jelas off-side dan tak perlu diragukan.
Namun, saya tak mau bicara soal wasit," ujar Mourinho. "Saya lebih memilih mengatakan Real tampil hebat, yaitu di babak pertama, mereka menunjukkan performa luar biasa," "Milan tidak fantastis dalam hal sepak bola, tetapi karakter mereka luar biasa dalam diri Inzaghi, Gennaro Gattuso, dan Clarence Seedorf, yang selama bertahun-tahun telah bermain di Liga Champions," "Madrid mengendalikan permainan, tetapi mereka memiliki karakter untuk membalik keadaan," terangnya.
Bermain di kandang sendiri, Milan tertinggal akibat gol Gonzalo Higuain pada menit ke-45. Milan kemudian membalik keadaan menjadi 2-1 berkat gol Filippo Inzaghi pada menit ke-68 dan ke-78. Namun, Madrid berhasil menghindari kekalahan berkat gol Pedro Leon pada masa injury time.
Gol kedua Milan bermula dari umpan Gennaro Gattuso yang disambut Inzaghi. Dari tayangan ulang terlihat Inzaghi berada dalam posisi off-side. Namun, Mourinho menolak berkomentar soal kinerja wasit Howard Webb dan asistennya. "Gol pertama Milan lahir dari kesalahan Pepe. yang kedua, jelas off-side dan tak perlu diragukan.
Namun, saya tak mau bicara soal wasit," ujar Mourinho. "Saya lebih memilih mengatakan Real tampil hebat, yaitu di babak pertama, mereka menunjukkan performa luar biasa," "Milan tidak fantastis dalam hal sepak bola, tetapi karakter mereka luar biasa dalam diri Inzaghi, Gennaro Gattuso, dan Clarence Seedorf, yang selama bertahun-tahun telah bermain di Liga Champions," "Madrid mengendalikan permainan, tetapi mereka memiliki karakter untuk membalik keadaan," terangnya.
sumber : kompas.com
0 komentar:
Post a Comment