MILAN - Eks pelatih timnas Italia Azeglio Vicini, yang memberi kesempatan kepada Paolo Maldini untuk memulai debut di Azzurri, berpendapat tentang masa pensiun yang disongsong pemain AC Milan itu. "Aku anggap karir Paolo tak tertandingi.
Bisa bermain di level itu selama 20 tahun, dengan penampilan bagus, tak bisa dilakukan orang biasa. Aku masih ingat saat dia memulai debut di timnas pada 1988," ujarnya secara eksklusif kepada GOAL.com Italia. "Jika ditambahkan fakta di luar lapangan, dia selalu bersikap rendah hati, dia bisa dipertimbangkan sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang sejarah sepakbola."
"Aku tak punya anekdot, dia jarang melakukan kontroversi dan selalu bertindak berdasarkan fakta." Pria berusia 76 tahun itu memberi gambaran karir Maldini selama pensiun, terutama sejak mengakui tak tertarik menekuni pekerjaan sebagai pelatih. "Saat ini untuk memulai karir sebagai pelatih akan sulit, karena dia harus memulai lagi semua hubungan yang dimilikinya," sambung Vicini.
"Dia jelas punya kemampuan itu, tapi aku rasa dia lebih cocok di posisi manajemen. Dia pandai merencanakan dan mengorganisasi." Vicini membawa Italia menempati posisi ketiga Piala Dunia 1990 dan digantikan dengan Arrigo Sacchi ketika Azzurri gagal menembus Piala Eropa 1992.
Bisa bermain di level itu selama 20 tahun, dengan penampilan bagus, tak bisa dilakukan orang biasa. Aku masih ingat saat dia memulai debut di timnas pada 1988," ujarnya secara eksklusif kepada GOAL.com Italia. "Jika ditambahkan fakta di luar lapangan, dia selalu bersikap rendah hati, dia bisa dipertimbangkan sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang sejarah sepakbola."
"Aku tak punya anekdot, dia jarang melakukan kontroversi dan selalu bertindak berdasarkan fakta." Pria berusia 76 tahun itu memberi gambaran karir Maldini selama pensiun, terutama sejak mengakui tak tertarik menekuni pekerjaan sebagai pelatih. "Saat ini untuk memulai karir sebagai pelatih akan sulit, karena dia harus memulai lagi semua hubungan yang dimilikinya," sambung Vicini.
"Dia jelas punya kemampuan itu, tapi aku rasa dia lebih cocok di posisi manajemen. Dia pandai merencanakan dan mengorganisasi." Vicini membawa Italia menempati posisi ketiga Piala Dunia 1990 dan digantikan dengan Arrigo Sacchi ketika Azzurri gagal menembus Piala Eropa 1992.
0 komentar:
Post a Comment