London - Pengalaman pahit kalah 0-4 sudah dilupakan kubu Arsenal. Mereka kini sudah fokus pada pertandingan yang menurut manajer Arsene Wenger adalah ujian tertinggi buat timnya. Pertandingan yang dimaksud tentu saja laga melawan AC Milan di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Kamis (21/2/2008) dinihari WIB nanti Arsenal bertindak sebagai tuan rumah di Emirates Stadium."Hari yang buruk di kantor," cetus Wenger merujuk pada kekalahan telak pasukannya dari MU di babak kelima Piala FA akhir pekan lalu. "Tapi kami sudah melupakan hari Sabtu itu. Di depan kami ada tugas yang sangat besar buat kami lakoni: Milan," sambung manajer asal Prancis itu dikutip situs resmi UEFA. Walaupun Wenger punya rekor bagus melawan tim-tim asal Italia dalam beberapa tahun terakhir, antara lain mengalahkan Juventus dan Inter Milan, tapi menghadapi Milan tetaplah sebuah tantangan yang amat besar.
"Ini ujian tertinggi buat kami. Kami memang penantang, tapi Milan adalah juara bertahan Liga Champions. Mereka punya kualitas, pengalaman. Mereka juga sangat konsisten di kompetisi ini dan memiliki rekor yang hebat. Kami bisa mengalahkan mereka tapi kami tahu kami harus mengeluarkan kemampuan terbaik." Rekor Milan di Eropa memang amat timpang dengan Arsenal. Di Liga Champions mereka telah juara tujuh kali, terpaut dua dari pemilik rekor terbanyak, Real Madrid.
Adapun Arsenal belum pernah juara. Prestasi terbaik hanya runner up satu kali di tahun 2006. "Target yang ada di depan kami adalah besar, yaitu Premier League dan Liga Champions, dan kami dalam posisi yang sangat baik," tambah Wenger.
0 komentar:
Post a Comment