MILAN - Bek AC Milan, Alessandro Nesta, mengaku
dirinya memang menarik kaus Sergio Busquets, namun tindakan itu
menurutnya tak layak berujung penalti kedua untuk Barcelona. Pasalnya, di saat bersamaan Carles Puyol juga melakukan pelanggaran terhadap dirinya.
Tendangan titik putih yang kembali sukses diambil Lionel Messi membuat El Barca menutup paruh pertama leg II perempat-final Liga Champions itu dengan keunggulan 2-1 sebelum gol Andres Iniesta pascajeda memastikan kemenangan 3-1. Hasil itu mengesahkan Los Blaugrana
sebagai pemegang tiket semi-final karena di perjumpaan pertama kedua tim
bermain imbang tanpa gol.
"Saya sedikit menarik kaus Busquets, tapi saya sedang diblok
dari belakang oleh Puyol. Itu juga pelanggaran pada saya. Setidaknya
dari apa yang saya lihat di lapangan, wasit sudah meniup peluit sebelum
bola [sepak pojok] ditendang," ucap Nesta usai laga kepada Sky Sport Italia.Bagaimanapun, Nesta toh mengakui
secara kualitas permainan sang lawan memang lebih baik dan
kesalahan-kesalahan yang dibuat Milan turut berperan memudahkan jalan
The Catalans.
Di Italia para wasit memberikan lebih banyak pelanggaran secara umum,
sementara di Eropa mereka biasanya memberikan lebih sedikit pelanggaran
tapi lebih banyak memberikan penalti untuk insiden menarik kaus." "Saya rasa sang wasit sebenarnya bisa memimpin laga dengan jauh lebih baik lagi malam ini." "Kami mestinya lebih memaksimalkan serangan balik, karena terbukti kami mampu mencetak gol dengan taktik tersebut."
"Kami
beberapa kami kali mengancam mereka, tapi kemudian berhenti
melakukannya dengan tepat. Ini Barcelona dan Anda tak boleh melakukan
kesalahan apa pun melawan mereka." "Kami sempat menyeimbangkan
kedudukan, tapi mereka memiliki Leo Messi, yang bagi saya merupakan 70
persen dari tim. Dia menghasilkan perbedaan."
"Mereka adalah tim
terbaik di dunia, tapi Milan memiliki hal-hal yang diperlukan dan
investasi potensial untuk merapatkan perbedaan kualitas."
sumber : goal.com
0 komentar:
Post a Comment