MILAN — AC Milan meraih kemenangan 4-0 atas Arsenal pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions, di San Siro, Rabu (15/2/2012). Laga leg kedua akan digelar di Emirates, 6 Maret mendatang.
Gol
pertama Milan diciptakan Kevin-Prince Boateng pada menit ke-15. Setelah
mengontrol umpan Antonio Nocerino dengan dadanya, Boateng menembakkan
bola, yang masuk ke gawang Arsenal setelah membentur mistar. Robinho
memperbesar keunggulan Milan pada menit ke-38. Gol bermula dari
pergerakan Zlatan Ibrahimovic di sektor kanan pertahanan Milan, yang
berujung umpan silang. Dengan kepalanya, Robinho membelokkan bola masuk
ke sudut kiri bawah gawang Arsenal. Robinho kembali masuk daftar
pencetak gol pada menit ke-49.
Setelah menguasai bola kiriman
Ibrahimovic di luar kotak penalti, Robinho melesatkan bola ke sudut
kanan bawah gawang Arsenal. Pada menit ke-79, Milan mendapatkan
gol keempat berkat tembakan penalti Zlatan Ibrahimovic yang menyasar
sudut kanan bawah gawang Arsenal. Penalti diberikan setelah Johan
Djourou dinilai wasit melanggar Ibrahimovic.
Pertandingan
berlangsung alot pada menit-menit awal. Kedua kubu bertukar serangan,
tetapi kesulitan mengakhirinya dengan eksekusi. Sejumlah usaha memecah
kebuntuan dengan tembakan jarak jauh juga hanya membuahkan tendangan
gawang.
Saat laga memasuki menit ke-13, Milan berhasil menembus
benteng Arsenal. Umpan Zlatan Ibrahimovic ditembakkan Urby Emanuelson
dari tengah kotak penalti, tetapi meleset ke sisi kanan gawang Wojciech
Szczesny. Setelahnya, Milan tampak lebih agresif menekan lawan.
Mereka nyaris mendapat gol kedua dari Nocerino pada menit ke-21.
Namun,
tembakan Nocerino melesat ke atas mistar gawang Abbiati. Empat
menit kemudian, Arsenal menciptakan peluang emas melalui Laurent
Koscielny. Dengan kepalanya, ia membelokkan bola hasil tendangan bebas
Robin van Persie ke arah gawang. Namun, usahanya bisa diantisipasi kiper
Christian Abbiati. Arsenal berusaha meredam gempuran Milan
dengan penguasaan bola.
Namun, koordinasi mereka kurang solid sehingga
gagal memberikan masalah berarti untuk Milan. Di sisi lain, Milan cukup
mampu menjaga konsistensi dalam menciptakan peluang. Setelah
gol kedua Robinho, Milan tak mengendurkan tekanan. Di sisi lain, Arsenal
mampu memperbaiki kualitas serangan mereka. Pada menit ke-65 dan ke-85,
misalnya, Robin van Persie melepaskan tembakan akurat.
Namun, semuanya
bisa djinakkan kiper Christian Abbiati. Menurut catatan UEFA,
selama pertandingan, Milan menguasai bola sebanyak 47 persen dan
menciptakan lima tembakan akurat dari 16 usaha. Adapun Arsenal
menciptakan lima peluang emas dari delapan percobaan.
Milan: Christian Abbiati; Philippe Mexes, Ignacio Abate, Thiago Silva, Luca Antonini; Mark van Bommel, Clarence Seedorf (Urby Emanuelson 12), Antonio Nocerino, Kevin-Prince Boateng; Zlatan Ibrahimovic (Massimo Ambrosini 69), Robinho (Alexandre Pato 84)
Arsenal: Wojciech Szczesny; Bacary Sagna, Thomas Vermaelen, Laurent Koscielny (Johan Djourou 44), Kieran Gibbs (Alex Oxlade-Chamberlain 66); Tomas Rosicky, Mikel Arteta, Aaron Ramsey, Alex Song, Theo Walcott (Thierry Henry 46); Robin van Persie
Wasit: Viktor Kassai
sumber : kompas.com
0 komentar:
Post a Comment