MILAN – CEO AC Milan Adriano Galliani melakukan
pembelaan terhadap strikernya, Zlatan Ibrahimovic. Aksi pemukulan Ibra
terhadap Salvatore Aronica tadi malam, dinilai bukan sebuah aksi
kekerasan. Adriano Galliani menanggapi insiden yang terjadi saat
pertandingan AC Milan Vs Napoli di San Siro tadi malam.
Di mana dalam
sebuah kericuhan di kotak penalti Napoli, Ibra tiba-tiba menghampiri
Aronica dan melayangkan tangan ke wajah bek Napoli itu dari belakang
badan Antonio Nocerino. Aronica refleks melayangkan tangan juga
ke wajah Nocerino yang tepat di hadapannya namun gerakannya pelan.
Akibat aksi tidak terpuji itu, Ibra langsung diusir wasit.Sedangkan
Aronica luput dari kartu. “Saya membaca opini-opini yang menyerangnya, tapi itu bukan sebuah aksi kekerasan,” kata Galliani kepada Milan Channel, Senin (6/2/2012).
Tidak mengherankan Galliani membela striker andalan Rossoneri
itu, karena jika terbukti melakukan tindakan kekerasan, Ibra bisa
dihukum larangan tampil di tiga laga. Hal itu tentu merugikan AC Milan
yang tengah berjuang mengatasi kecepatan pemuncak klasemen Juventus
dalam mendulang poin. “Saya kira Ibrahimovic tidak akan dilarang
lebih dari dua pertandingan,” sergahnya.Galliani malah balik bertanya,”
Bagaimana gestur Aronica terhadap Antonio Nocerino? Saya melihatnya,
tapi wasit tidak.” Sikap Galliani agak berbeda dengan pelatih
Milan Massimiliano Allegri. Sang alenatore menilai Ibrahimovic memang
pantas mendapat kartu merah karena melakukan aksi di partai yang
berakhir 0-0 itu.
Jika akhirnya dijatuhi sanksi tiga
pertandingan, mantan striker Barcelona dan Inter Milan itu akan absent
saat Milan menghadapi Udinese, Cesena dan Juventus.
sumber : okezone.com
0 komentar:
Post a Comment