MILAN – Pelatih AC Milan Massimiliano Allegri mengakui Siena cukup memberi masalah Rossoneri, tapi dia memuji kesabaran para pemainnya, terutama Antonio Nocerino.
"Pada babak pertama kami bermain cukup sabar dan berusaha memecah
kebuntuan, tapi belum berhasil ," kata Allegri seusai kemenangan 2-0
Milan atas Siena, seperti dilansir Football-Italia, Minggu (18/12/2011).
"Setelah istirahat dan gol pembuka kami, itu jauh lebih mudah.
Saya
meminta Clarence Seedorf untuk bermain di kanan karena dengan kualitas
tekniknya, saya pikir dia akan membuat masalah bagi Siena. Setelah saya
melihat mereka menyerang, kami pindah ke sisi itu, saya juga pindahkan
posisi Nocerino,” terang mantan pelatih Cagliari ini.
"Malam ini bukan pertandingan yang mudah dan penting untuk mendapatkan
tiga poin. Ketika Anda bermain buruk dan masih menang, itu pertanda
baik," ujarnya.
Nocerino memecah kebuntuan dengan gol keenamnya musim ini, menurut
Allegri, pemain yang dibeli dari Palermo ini sudah menjadi pribadi baru
dengan menunjukkan permainan terbaiknya.
"Saya berharap dia bisa mencetak 15 gol. Dia sudah punya enam dan
terbukti dia adalah pemain terbaik yang dimiliki Milan," tutur Allegri.
Allegri juga memaparkan, pertandingan seperti lawan Siena membutuhkan
kekuatan sepanjang pertandingan ketika timnya kesulitan menerobos
pertahanan lawannya itu.
Selain itu, tentang adanya benturan
Kevin-Prince Boateng dengan pemain Siena di kotak penalti, Allegri
merasa timnya pantas diberi penalti.
"Hal tentang pertandingan seperti ini adalah jika Anda tidak menerobos
langsung, maka Anda harus menemukan kekuatan untuk terus bermain sampai
Anda menemukan kesempatan yang tepat untuk mencetak gol," jelasnya.
"Soal Boateng, saya pikir itu penalti," pungkasnya. sumber : kompas.com
0 komentar:
Post a Comment