ROMA - Damiano Tommasi, presiden Asosiasi Pemain Sepakbola Italia (AIC), mengancam akan mengundur jadwal kompetisi Serie A jika Liga Sepakbola Italia tidak meneken kesepakatan kolektif (collective agreement) yang baru.
"Kick-off musim ini terancam mengalami penundaan," ujar mantan gelandang timnas Italia dan AS Roma itu kepada SkySport 24. Kesepakatan lama berakhir setahun lalu, dan musim lalu dua kali pemain berencana menggelar aksi mogok sebelum perundingan menghasilkan kemajuan.
Kick-off Serie A Italia musim ini dimulai 27 Agustus, namun Tommasi yakin jika kesepakatan tidak ditandan-tangani semua pihak kompetisi mengalami penundaan. "Kesepakatan kolektif harus ditanda-tangani sebelum musim bergulir," Tommasi menegaskan. "Sulit bagi pemain untuk tidak segera berlaga, tapi kami harus tahu hak-hak kami, dan itu harus tertera secara hitam putih," lanjutnya.
Tommasi juga menjelaskan semua ini bukan semata alasan ekonomi. Pemain harus bersatu untuk memperjuangkan hak-haknya. Apalagi 90 persen anggota asosiasi adalah pemain tim-tim Serie A. Perselisihan pemain dan klub mencakup hak klub untuk memaksa, pada situasi tertentu, mendekati pemain yang akan mengakhiri kontrak, dan transfer pemain.
Semua pasal telah disepekati, kecuali satu hal; yaitu yang berkaitan dengan pemain yang tidak lagi menjadi bagian tim inti. Liga Sepakbola Italia meminta fleksibilitas yang lebih besar atas pasal ini.
Tommasi, yang menggantikan Sergio Campana, meneken kesepakatan itu musim lalu. Namun, Liga Sepakbola Italia belum mau menandantangani kesepakatan itu. "Kami telah bersepakat, tapi Liga Sepakbola Italia tidak mau menandatangani," ujar Tommasi.
"Musim lalu kami memutuskan tidak mogok selagi kompetisi berjalan, tapi saat ini kami pastikan tidak akan ada kompetisi jika Liga berkeras tidak mau menanda-tangani kesepakatan itu," demikian Tommasi.
"Kick-off musim ini terancam mengalami penundaan," ujar mantan gelandang timnas Italia dan AS Roma itu kepada SkySport 24. Kesepakatan lama berakhir setahun lalu, dan musim lalu dua kali pemain berencana menggelar aksi mogok sebelum perundingan menghasilkan kemajuan.
Kick-off Serie A Italia musim ini dimulai 27 Agustus, namun Tommasi yakin jika kesepakatan tidak ditandan-tangani semua pihak kompetisi mengalami penundaan. "Kesepakatan kolektif harus ditanda-tangani sebelum musim bergulir," Tommasi menegaskan. "Sulit bagi pemain untuk tidak segera berlaga, tapi kami harus tahu hak-hak kami, dan itu harus tertera secara hitam putih," lanjutnya.
Tommasi juga menjelaskan semua ini bukan semata alasan ekonomi. Pemain harus bersatu untuk memperjuangkan hak-haknya. Apalagi 90 persen anggota asosiasi adalah pemain tim-tim Serie A. Perselisihan pemain dan klub mencakup hak klub untuk memaksa, pada situasi tertentu, mendekati pemain yang akan mengakhiri kontrak, dan transfer pemain.
Semua pasal telah disepekati, kecuali satu hal; yaitu yang berkaitan dengan pemain yang tidak lagi menjadi bagian tim inti. Liga Sepakbola Italia meminta fleksibilitas yang lebih besar atas pasal ini.
Tommasi, yang menggantikan Sergio Campana, meneken kesepakatan itu musim lalu. Namun, Liga Sepakbola Italia belum mau menandantangani kesepakatan itu. "Kami telah bersepakat, tapi Liga Sepakbola Italia tidak mau menandatangani," ujar Tommasi.
"Musim lalu kami memutuskan tidak mogok selagi kompetisi berjalan, tapi saat ini kami pastikan tidak akan ada kompetisi jika Liga berkeras tidak mau menanda-tangani kesepakatan itu," demikian Tommasi.
sumber : goal.com
0 komentar:
Post a Comment