MILAN - Gelandang Inter Milan, Wesley Sneijder menilai tepat keputusan penyerang Zlatan Ibrahimovic meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan Milan. Menurutnya, satu-satunya hal yang ia sesali adalah tak sempat bermain bareng Ibra.
"Zlatan adalah pemain dengan kualitas luar biasa. Aku pernah melihatnya bermain saat ia masih bersama Ajax. Ia adalah penyerang hebat. Ia mengalami masa keemasan di Italia sebelum bergabung dengan Barcelona," ujar Sneijder. "Transfernya (ke Barcelona) sangat disayangkan karena aku ingin bermain bersamanya.
Aku berharap ia mendapatkan keberuntungan, karena aku menyukainya sebagai pemain dan manusia. Aku pikir, merupakan keputusan bijak (Ibra pindah ke Milan)," tambahnya. Ibra pernah bermain di Inter selama periode 2006-2009. Ia kemudian bergabung dengan Barcelona dan pada bursa transfer lalu dibeli Milan.
Menurut pemberitaan di Spanyol, Ibra dijual karena Barcelona menilainya tak cocok dengan karakter Barcelona dan karenanya tak bisa berkontribusi sesuai harapan. Adapun, Sneijder sendiri bergabung dengan Inter dari Real Madrid pada 2009 silam. Berbeda dari Ibra yang gagal di Camp Nou, Sneijder sukses mengangkat gelar Liga Champions, Serie-A, dan Piala Italia, pada musim pertamanya di San Siro.
"Zlatan adalah pemain dengan kualitas luar biasa. Aku pernah melihatnya bermain saat ia masih bersama Ajax. Ia adalah penyerang hebat. Ia mengalami masa keemasan di Italia sebelum bergabung dengan Barcelona," ujar Sneijder. "Transfernya (ke Barcelona) sangat disayangkan karena aku ingin bermain bersamanya.
Aku berharap ia mendapatkan keberuntungan, karena aku menyukainya sebagai pemain dan manusia. Aku pikir, merupakan keputusan bijak (Ibra pindah ke Milan)," tambahnya. Ibra pernah bermain di Inter selama periode 2006-2009. Ia kemudian bergabung dengan Barcelona dan pada bursa transfer lalu dibeli Milan.
Menurut pemberitaan di Spanyol, Ibra dijual karena Barcelona menilainya tak cocok dengan karakter Barcelona dan karenanya tak bisa berkontribusi sesuai harapan. Adapun, Sneijder sendiri bergabung dengan Inter dari Real Madrid pada 2009 silam. Berbeda dari Ibra yang gagal di Camp Nou, Sneijder sukses mengangkat gelar Liga Champions, Serie-A, dan Piala Italia, pada musim pertamanya di San Siro.
sumber : kompas.com
1 komentar:
Kita tunggu apakah ibra bisa membawa milan meraih 3 gelar musim ini.... :)
Forza Milan..!!
Post a Comment