MANCHESTER - Pelatih Manchester United (MU, Alex Ferguson, mengaku terpaksa mencoret Owen Hargreaves dari skuad yang akan tampil di Liga Champions karena menilainya belum akan pulih total saat duel versus AC Milan, di leg pertama 16 besar Liga Champions, 16 Februari mendatang.
Menurutnya, Milan adalah lawan tangguh dan MU tak bisa mempertaruhkan kepentingan klub untuk memberi tempat kepada pemain yang tidak prima, seperti Hargreaves. Absen belum bermain sejak September 2008 karena menjalani masa pemulihan operasi kedua lututnya.
Namun, awal Februari ini, ia sudah mulai mengikuti sesi latihan, dengan format dua hari latihan dan sehari libur. Ferguson kemudian menjanjikan kepada Hargreaves akan menurunkannya pada 16 Februari nanti. Namun, belum lagi Hargreaves mencoba membuktikannya, tenggat waktu pengumpulan daftar pemain sudah tiba.
Setelah mempertimbangkan banyak hal, Ferguson memutuskan membatalkan janjinya kepada Hargreaves. "Akan menyenangkan bermain di final Liga Champions dengan Owen Hargreaves ada di skuad. Namun, kami tidak berada di final. Kami akan menemui AC Milan dalam sepuluh hari dan harus menang.
Bila saya memilih Owen, saya harus meninggalkan pemain penting lain dan pemain penting itu bisa saha seseorang yang saya butuhkan dalam laga versus AC Milan itu," papar Ferguson. "Jadi, keputusan ini tidak ditimbang berdasar laga setelah 16 besar ini, tetapi berdasar duel versus Milan. Itu kenapa saya memilih ini.
Meski pahit, ini adalah pilihan yang benar. Owen Hargreaves tak akan siap saat duel melawan Milan dan mengorbankan satu orang akan lebih baik bagi kami sebagai tim. Dengan begitu, kami akan memiliki peluang bagus untuk menembus babak selanjutnya," tambah Ferguson. Bukan tanpa alasan Ferguson begitu berhati-hati menentukan komposisi skuadnya.
Menilik rekor pertemuan, MU selalu gagal mengatasi AC Milan di Liga Champions. Pada 2005, Milan menyingkirkan MU di 16 besar dengan agregat 0-2 (0-1, 0-1). Dua musim kemudian, MU tersingkir di semifinal setelah kalah agregat 3-5 (3-2, 0-3). (
Menurutnya, Milan adalah lawan tangguh dan MU tak bisa mempertaruhkan kepentingan klub untuk memberi tempat kepada pemain yang tidak prima, seperti Hargreaves. Absen belum bermain sejak September 2008 karena menjalani masa pemulihan operasi kedua lututnya.
Namun, awal Februari ini, ia sudah mulai mengikuti sesi latihan, dengan format dua hari latihan dan sehari libur. Ferguson kemudian menjanjikan kepada Hargreaves akan menurunkannya pada 16 Februari nanti. Namun, belum lagi Hargreaves mencoba membuktikannya, tenggat waktu pengumpulan daftar pemain sudah tiba.
Setelah mempertimbangkan banyak hal, Ferguson memutuskan membatalkan janjinya kepada Hargreaves. "Akan menyenangkan bermain di final Liga Champions dengan Owen Hargreaves ada di skuad. Namun, kami tidak berada di final. Kami akan menemui AC Milan dalam sepuluh hari dan harus menang.
Bila saya memilih Owen, saya harus meninggalkan pemain penting lain dan pemain penting itu bisa saha seseorang yang saya butuhkan dalam laga versus AC Milan itu," papar Ferguson. "Jadi, keputusan ini tidak ditimbang berdasar laga setelah 16 besar ini, tetapi berdasar duel versus Milan. Itu kenapa saya memilih ini.
Meski pahit, ini adalah pilihan yang benar. Owen Hargreaves tak akan siap saat duel melawan Milan dan mengorbankan satu orang akan lebih baik bagi kami sebagai tim. Dengan begitu, kami akan memiliki peluang bagus untuk menembus babak selanjutnya," tambah Ferguson. Bukan tanpa alasan Ferguson begitu berhati-hati menentukan komposisi skuadnya.
Menilik rekor pertemuan, MU selalu gagal mengatasi AC Milan di Liga Champions. Pada 2005, Milan menyingkirkan MU di 16 besar dengan agregat 0-2 (0-1, 0-1). Dua musim kemudian, MU tersingkir di semifinal setelah kalah agregat 3-5 (3-2, 0-3). (
sumber : kompas.com
0 komentar:
Post a Comment