MILAN — Gelandang AC Milan, David Beckham, menyatakan, dia tak akan melompat atau melakukan selebrasi jika Milan mencetak gol pada pertandingan Liga Champions melawan Manchester United di Stadion Old Trafford.
Dia tak ingin melukai mantan klubnya dan suporter Manchester. "Terkadang emosi membuat kita senang bukan kepalang saat mencetak gol. Akan tetapi, aku tak akan melakukan selebrasi (jika Milan mencetak gol ke gawang MU). Aku menghormati suporter dan klub," aku Beckham kepada Inside United.
Milan memang bertemu MU pada babak 16 besar Liga Champions. "I Rossoneri" bakal bertandang ke kandang MU pada leg kedua, 10 Maret. Beckham merasa masih memiliki ikatan batin dengan MU, mantan klubnya. Bahkan, dia mengaku sangat berat harus meninggalkan klub yang telah membesarkan namanya itu.
"Aku selalu ingin bermain untuk MU. Aku menikmati setiap menit penampilanku saat masih bersama MU. Beberapa tahun setelah meninggalkan klub ini rasanya sangat berat. Aku kehilangan banyak hal," akunya. Suporter MU juga memiliki arti tersendiri dalam hidup dan perjalanan kariernya.
Bahkan, katanya, suporter MU selalu memiliki ruang di hatinya. "Hubunganku dengan suporter MU masih sangat penting. Aku melewati beberapa masa sulit, tetapi mereka tak pernah berhenti mendukungku. Aku tak akan bisa seperti sekarang tanpa mereka.
Bagi saya, mereka adalah suporter terbaik di dunia. Dukungan mereka kepadaku sangat luar biasa dan rasanya tak ada yang lebih baik dari itu," puji Beckham.
Dia tak ingin melukai mantan klubnya dan suporter Manchester. "Terkadang emosi membuat kita senang bukan kepalang saat mencetak gol. Akan tetapi, aku tak akan melakukan selebrasi (jika Milan mencetak gol ke gawang MU). Aku menghormati suporter dan klub," aku Beckham kepada Inside United.
Milan memang bertemu MU pada babak 16 besar Liga Champions. "I Rossoneri" bakal bertandang ke kandang MU pada leg kedua, 10 Maret. Beckham merasa masih memiliki ikatan batin dengan MU, mantan klubnya. Bahkan, dia mengaku sangat berat harus meninggalkan klub yang telah membesarkan namanya itu.
"Aku selalu ingin bermain untuk MU. Aku menikmati setiap menit penampilanku saat masih bersama MU. Beberapa tahun setelah meninggalkan klub ini rasanya sangat berat. Aku kehilangan banyak hal," akunya. Suporter MU juga memiliki arti tersendiri dalam hidup dan perjalanan kariernya.
Bahkan, katanya, suporter MU selalu memiliki ruang di hatinya. "Hubunganku dengan suporter MU masih sangat penting. Aku melewati beberapa masa sulit, tetapi mereka tak pernah berhenti mendukungku. Aku tak akan bisa seperti sekarang tanpa mereka.
Bagi saya, mereka adalah suporter terbaik di dunia. Dukungan mereka kepadaku sangat luar biasa dan rasanya tak ada yang lebih baik dari itu," puji Beckham.
sumber : kompas.com
0 komentar:
Post a Comment