MILAN - Penampilan AC Milan di Seri A boleh dibilang jeblok hingga akhirnya menyebabkan mereka tersendat di papan tengah klasemen. Tetapi rekor mereka di turnamen Eropa justru berbicara sebaliknya. Dari enam pertandingan yang sudah mereka jalani di Seri A, Rossoneri baru dua kali meraih kemenangan.
Sisa empat pertandingan lainnya berakhir dengan dua hasil imbang dan dua kekalahan. Lima pertandingan terakhir tim arahan Leonardo itu hanya dilalui dengan satu kemenangan, yakni ketika mereka menekuk Bologna 1-0. Selanjutnya beruturut-turut mereka kalah 0-1 dari Udinese dan ditahan imbang 0-0 oleh Bari.
Catatan mereka dalam mencetak gol dan kebobolan juga tak bagus. Milan baru mencetak tiga gol sejauh ini dan sudah kebobolan enam. Alhasil mereka kini tersendat di posisi 11 klasemen sementara dengan torehan nilai delapan. Pertandingan matchday II Liga Champions melawan FC Zurich tengah pekan ini pun dibidik sebagai ajang untuk penaik moral.
Agar tak terus terpuruk, kemenangan tentunya menjadi target utama. Dan Milan punya modal bagus untuk ini. Simak catatan bagus mereka jika berlaga di turnamen Eropa ini; Il Diavolo belum pernah kalah dalam sembilan pertandingan terakhir mereka di turnamen Eropa.
Ketika tersingkir dari Piala UEFA musim lalu, Milan hanya kalah agresivitas gol tandang dari Werder Bremen--mereka bermain imbang 1-1 dan 2-2 di babak 32 besar. Catatan lainnya, Milan juga selalu meraih kemenangan melawan Zurich dalam dua pertemuan terakhir mereka. Musim lalu di babak I Piala UEFA, Milan menang 3-1 dan 1-0.
Hanya saja Alexandre Pato cs. punya kelemahan di sektor pertahanan. Dalam lima laga terakhir mereka di Eropa, gawang mereka tak pernah aman. Pada lima laga tersebut, jala Milan total telah robek sebanyak delapan kali.
Sisa empat pertandingan lainnya berakhir dengan dua hasil imbang dan dua kekalahan. Lima pertandingan terakhir tim arahan Leonardo itu hanya dilalui dengan satu kemenangan, yakni ketika mereka menekuk Bologna 1-0. Selanjutnya beruturut-turut mereka kalah 0-1 dari Udinese dan ditahan imbang 0-0 oleh Bari.
Catatan mereka dalam mencetak gol dan kebobolan juga tak bagus. Milan baru mencetak tiga gol sejauh ini dan sudah kebobolan enam. Alhasil mereka kini tersendat di posisi 11 klasemen sementara dengan torehan nilai delapan. Pertandingan matchday II Liga Champions melawan FC Zurich tengah pekan ini pun dibidik sebagai ajang untuk penaik moral.
Agar tak terus terpuruk, kemenangan tentunya menjadi target utama. Dan Milan punya modal bagus untuk ini. Simak catatan bagus mereka jika berlaga di turnamen Eropa ini; Il Diavolo belum pernah kalah dalam sembilan pertandingan terakhir mereka di turnamen Eropa.
Ketika tersingkir dari Piala UEFA musim lalu, Milan hanya kalah agresivitas gol tandang dari Werder Bremen--mereka bermain imbang 1-1 dan 2-2 di babak 32 besar. Catatan lainnya, Milan juga selalu meraih kemenangan melawan Zurich dalam dua pertemuan terakhir mereka. Musim lalu di babak I Piala UEFA, Milan menang 3-1 dan 1-0.
Hanya saja Alexandre Pato cs. punya kelemahan di sektor pertahanan. Dalam lima laga terakhir mereka di Eropa, gawang mereka tak pernah aman. Pada lima laga tersebut, jala Milan total telah robek sebanyak delapan kali.
sumber : detik.com
0 komentar:
Post a Comment