MILAN — Pelatih AC Milan Leonardo terkesan dengan performa Andrea Pirlo bersama tim nasional Italia ketika memukul Bulgaria 2-0 dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia. Ia pun berpikir untuk mengubah posisi main Pirlo di klub menjadi penyerang lubang (trequartista).
Sejatinya, Pirlo memang penyerang lubang. Namun, karena kehadiran Ricardo Kaka dan Rui Costa, pelatih saat itu, Carlo Ancelotti, menempatkannya sebagai deep playmaker. Karena Pirlo bisa memainkan posisi unik ini dengan baik, Ancelotti terus memasangnya di posisi itu.
Ketika menggantikan Ancelotti yang pindah ke Chelsea, akhir musim lalu, Leonardo mempertahankan Pirlo sebagai deep playmaker dalam skema 4-3-1-2. Namun, kekalahan 0-4 dalam "Derby della Madonnina" membuat Leonardo mencari cara untuk mengangkat permainan Milan.
Inspirasi akhirnya datang ketika ia menyaksikan Pelatih "Gli Azzurri" Marcello Lippi menampilkan Pirlo sebagai penyerang lubang dalam duel melawan Bulgaria, Rabu (9/9). Di situ, Leonardo melihat Pirlo tetap kreatif memimpin serangan dan mengacak-acak barisan belakang lawan. Yang lebih mengesankan, Pirlo mencetak assist atas sepasang gol Italia.
Leonardo pun berpikir untuk meniru taktik Lippi. Ia akan mencoba memberikan Pirlo kesempatan untuk memainkan kembali peran sebagai trequartista di Milan. Ia berharap, Pirlo bisa memberi kontribusi yang sama seperti ketika membela Italia dan mengangkat performa tim.
Menurut La Gazetta dello Sport, Pirlo akan memainkan peran itu ketika Milan melawat Livorno di Stadion Armando Picchi, dalam lanjutan Serie A, Sabtu (12/9). Gelandang Mathieu Flamini, Massimo Ambrossini, dan Clarence Seedorf akan berdiri di belakangnya untuk memberi dukungan.
Sejatinya, Pirlo memang penyerang lubang. Namun, karena kehadiran Ricardo Kaka dan Rui Costa, pelatih saat itu, Carlo Ancelotti, menempatkannya sebagai deep playmaker. Karena Pirlo bisa memainkan posisi unik ini dengan baik, Ancelotti terus memasangnya di posisi itu.
Ketika menggantikan Ancelotti yang pindah ke Chelsea, akhir musim lalu, Leonardo mempertahankan Pirlo sebagai deep playmaker dalam skema 4-3-1-2. Namun, kekalahan 0-4 dalam "Derby della Madonnina" membuat Leonardo mencari cara untuk mengangkat permainan Milan.
Inspirasi akhirnya datang ketika ia menyaksikan Pelatih "Gli Azzurri" Marcello Lippi menampilkan Pirlo sebagai penyerang lubang dalam duel melawan Bulgaria, Rabu (9/9). Di situ, Leonardo melihat Pirlo tetap kreatif memimpin serangan dan mengacak-acak barisan belakang lawan. Yang lebih mengesankan, Pirlo mencetak assist atas sepasang gol Italia.
Leonardo pun berpikir untuk meniru taktik Lippi. Ia akan mencoba memberikan Pirlo kesempatan untuk memainkan kembali peran sebagai trequartista di Milan. Ia berharap, Pirlo bisa memberi kontribusi yang sama seperti ketika membela Italia dan mengangkat performa tim.
Menurut La Gazetta dello Sport, Pirlo akan memainkan peran itu ketika Milan melawat Livorno di Stadion Armando Picchi, dalam lanjutan Serie A, Sabtu (12/9). Gelandang Mathieu Flamini, Massimo Ambrossini, dan Clarence Seedorf akan berdiri di belakangnya untuk memberi dukungan.
0 komentar:
Post a Comment