MILAN - Nasib sial dialami Ricardo Kaka. Baru sebentar merumput, playmaker kebanggaan AC Milan itu harus kembali bergelut dengan cedera. Laga Milan kontra Siena, Minggu (15/3/2009) malam, seharusnya menjadi hari membahagiakan untuk Kaka.
Selain Rossoneri berhasil menang besar (5-1), bintang internasional Brasil itu juga sudah bisa kembali berlaga setelah pulih dari cedera kaki. Seperti diketahui, Kaka memang menderita cedera kaki kala Milan ditahan 1-1 oleh Reggina, 7 Februari lalu. Namun, pada pertandingan akhir pekan lalu, Kaka sudah bisa kembali memperkuat pasukan Il Diavolo.
Pelatih Carlo Ancelotti menurunkan Kaka di menit ke-46 menggantikan Massimo Ambrosini. Sayang, pemain 26 tahun itu harus ditarik tak lama kemudian (72') karena cederanya kambuh. Tak ayal, hal ini membuat Kaka cemas. "Saya sangat khawatir dan tidak tahu kapan bisa bermain lagi," keluh Kaka sebagaimana dikutip reuters, Senin (16/3/2009).
"Saya tidak tahu harus berbuat apa lagi. Saya merasakan sakit yang sama seperti cedera pertama kali. Saya tidak tahu kapan cedera ini akan pulih," imbuh peraih Ballon d'Or 2007.
Selain Rossoneri berhasil menang besar (5-1), bintang internasional Brasil itu juga sudah bisa kembali berlaga setelah pulih dari cedera kaki. Seperti diketahui, Kaka memang menderita cedera kaki kala Milan ditahan 1-1 oleh Reggina, 7 Februari lalu. Namun, pada pertandingan akhir pekan lalu, Kaka sudah bisa kembali memperkuat pasukan Il Diavolo.
Pelatih Carlo Ancelotti menurunkan Kaka di menit ke-46 menggantikan Massimo Ambrosini. Sayang, pemain 26 tahun itu harus ditarik tak lama kemudian (72') karena cederanya kambuh. Tak ayal, hal ini membuat Kaka cemas. "Saya sangat khawatir dan tidak tahu kapan bisa bermain lagi," keluh Kaka sebagaimana dikutip reuters, Senin (16/3/2009).
"Saya tidak tahu harus berbuat apa lagi. Saya merasakan sakit yang sama seperti cedera pertama kali. Saya tidak tahu kapan cedera ini akan pulih," imbuh peraih Ballon d'Or 2007.
0 komentar:
Post a Comment