MILAN - Kemenangan atas Lazio dan dibarengi hasil imbang yang didapat Inter Milan benar-benar membangkitkan optimisme AC Milan. Ketinggalan enam poin atas Nerazzurri diyakini akan terkejar yang disusul dengan datangnya scudetto.
Tampil meyakinkan, Milan membawa kemenangan besar dari lawatannya ke Lazio. Tiga gol dari Alexandre Pato, Massimo Ambrosini dan Kaka membawa Diavolo Rosso naik ke posisi dua klasemen menggeser Juventus yang pada laga lain ditumbangkan Cagliari. Milan bahkan menjadi satu-satunya klub di posisi tiga besar yang memetik kemenangan karena Inter secara mengejutkan diimbangi Torino 1-1. Rangkaian hasil di pekan ke-22 itu membuat Milan kini cuma terpaut enam poin atas seteru sekotanya itu.
Dengan hanya Reggina yang akan datang bertandang akhir pekan ini, catatan bagus Milan sangat mungkin akan terus bertahan. Kondisi ini kemudian memunculkan optimisme besar di kubu 'Setan Merah' terkait upaya mereka mengejar Inter dan meraih gelar scudetto-nya yang ke-18. "Kemenangan yang indah atas Lazio telah membuat kami kembali merapatkan jarak dengan Inter.
Kami telah mengambil satu langkah maju ke arah puncak (klasemen) dengan hasil ini. Dan kami yakin kalau kami bisa mengejar Inter lalu memenangi Scudetto," ungkap Adriano Galliani seperti diberitakan Yahoosport. Peluang Milan untuk terus merapatkan jarak terbuka di pekan selanjutnya (24), saat kedua tim saling berhadapan dengan Inter kebagian jatah menjadi tuan rumah. Jika mampu mengulang hasil di putaran pertama, Milan menang 1-0, maka selisih poin keduanya tinggal tiga angka.
Ini tentunya dengan asumsi kedua tim memetik hasil maksimal akhir pekan ini. "Kami adalah tim yang kuat yang sudah membuktikan hal itu di atas lapangan, dan sekarang kami butuh untuk membuktikan kalau kami bisa bertarung hingga akhir," pungkas wakil presiden Milan itu.
Tampil meyakinkan, Milan membawa kemenangan besar dari lawatannya ke Lazio. Tiga gol dari Alexandre Pato, Massimo Ambrosini dan Kaka membawa Diavolo Rosso naik ke posisi dua klasemen menggeser Juventus yang pada laga lain ditumbangkan Cagliari. Milan bahkan menjadi satu-satunya klub di posisi tiga besar yang memetik kemenangan karena Inter secara mengejutkan diimbangi Torino 1-1. Rangkaian hasil di pekan ke-22 itu membuat Milan kini cuma terpaut enam poin atas seteru sekotanya itu.
Dengan hanya Reggina yang akan datang bertandang akhir pekan ini, catatan bagus Milan sangat mungkin akan terus bertahan. Kondisi ini kemudian memunculkan optimisme besar di kubu 'Setan Merah' terkait upaya mereka mengejar Inter dan meraih gelar scudetto-nya yang ke-18. "Kemenangan yang indah atas Lazio telah membuat kami kembali merapatkan jarak dengan Inter.
Kami telah mengambil satu langkah maju ke arah puncak (klasemen) dengan hasil ini. Dan kami yakin kalau kami bisa mengejar Inter lalu memenangi Scudetto," ungkap Adriano Galliani seperti diberitakan Yahoosport. Peluang Milan untuk terus merapatkan jarak terbuka di pekan selanjutnya (24), saat kedua tim saling berhadapan dengan Inter kebagian jatah menjadi tuan rumah. Jika mampu mengulang hasil di putaran pertama, Milan menang 1-0, maka selisih poin keduanya tinggal tiga angka.
Ini tentunya dengan asumsi kedua tim memetik hasil maksimal akhir pekan ini. "Kami adalah tim yang kuat yang sudah membuktikan hal itu di atas lapangan, dan sekarang kami butuh untuk membuktikan kalau kami bisa bertarung hingga akhir," pungkas wakil presiden Milan itu.
0 komentar:
Post a Comment