MILAN - Carlo Ancelotti akan menjalani laga ke-400-nya sebagai pelatih AC Milan saat bertandang ke Bologna malam nanti. Namun perayaan tersebut bisa dirusak Marco Di Vaio yang memang sangat diwaspadai Carletto.
Milan layak was-was saat bertandang ke Stadio Renato Dall'Ara, dalam lanjutan Seri A malam nanti. Pada laga pembuka musim ini yang berlangsung di Giuseppe Meazza, Rossoblu membuat kejutan dengan memetik kemenangan 2-1. Perubahan memang sudah banyak dilakukan Rossoneri karena mereka kini sudah duduk di posisi tiga klasemen.
Namun tetap saja hal itu menjadi kekhawatiran buat Carletto, tambahkan pula fakta bawah mereka memiliki Di Vaio yang untuk sementara bertengger di puncak daftar pencetak gol. “Bologna adalah tim yang sudah menemukan keseimbangan. Besok mereka akan memaksimalkan kualitas Marco Di Vaio dengan mengandalkan serangan balik.
Kedua tim sudah banyak berubah sejak kekalahan kami di pekan perdana. Setelah laga itu, Bologna dihadang masalah sementara kami terus berkembang,” ungkap Ancelotti di Channel4. Kemenangan dalam laga tersebut tak hanya berarti didapatnya tiga poin yang akan menjaga persaingan dengan Inter Milan dipuncak klasemen.
Membawa pulang kemenangan akan memberi kesan tersendiri karena itu akan menjadi pertandingan ke-400 Ancelotti sebagai pelatih Rossoneri. “Ini momen yang sangat penting untuk mengingat kembali begitu banyak kenangan. Saya tak pernah berharap bisa berjalan sejauh ini (bersama Milan). Saya harap bisa melanjutkan lebih jauh lagi.
Untuk bertahan selama 400 pertandingan di Italia Anda harus sejalan dengan klub dan syukurlah saya selalu bisa melakukannya, terlebih saya sebelumnya pernah bermain di sini,” pungkas pelatih 49 tahun itu.
Milan layak was-was saat bertandang ke Stadio Renato Dall'Ara, dalam lanjutan Seri A malam nanti. Pada laga pembuka musim ini yang berlangsung di Giuseppe Meazza, Rossoblu membuat kejutan dengan memetik kemenangan 2-1. Perubahan memang sudah banyak dilakukan Rossoneri karena mereka kini sudah duduk di posisi tiga klasemen.
Namun tetap saja hal itu menjadi kekhawatiran buat Carletto, tambahkan pula fakta bawah mereka memiliki Di Vaio yang untuk sementara bertengger di puncak daftar pencetak gol. “Bologna adalah tim yang sudah menemukan keseimbangan. Besok mereka akan memaksimalkan kualitas Marco Di Vaio dengan mengandalkan serangan balik.
Kedua tim sudah banyak berubah sejak kekalahan kami di pekan perdana. Setelah laga itu, Bologna dihadang masalah sementara kami terus berkembang,” ungkap Ancelotti di Channel4. Kemenangan dalam laga tersebut tak hanya berarti didapatnya tiga poin yang akan menjaga persaingan dengan Inter Milan dipuncak klasemen.
Membawa pulang kemenangan akan memberi kesan tersendiri karena itu akan menjadi pertandingan ke-400 Ancelotti sebagai pelatih Rossoneri. “Ini momen yang sangat penting untuk mengingat kembali begitu banyak kenangan. Saya tak pernah berharap bisa berjalan sejauh ini (bersama Milan). Saya harap bisa melanjutkan lebih jauh lagi.
Untuk bertahan selama 400 pertandingan di Italia Anda harus sejalan dengan klub dan syukurlah saya selalu bisa melakukannya, terlebih saya sebelumnya pernah bermain di sini,” pungkas pelatih 49 tahun itu.
0 komentar:
Post a Comment