MILAN - Pelatih AC Milan, Carlo Ancelotti mengingatkan para pemainnya untuk mengeluarkan seluruh kemampuannya pada partai Derby Della Madonnina lawan Inter Milan, Minggu (28/9). Kemenangan pada partai itu akan menyembuhkan segala luka di awal musim.
Jika kalah, maka luka itu akan terkorek kembali. Milan memang mengawali kompetisi dengan buruk. Pada dua pertandingan pertama Liga Serie-A, mereka kalah dari Bologna dan Genoa. Kekalahan itu membuat Milan semakin tertekan dan terluka. Setelah itu, mereka mulai bangkit dengan mengalahkan Lazio dan Reggina. Tapi, Ancelotti merasa luka itu masih terasa. Dan, kemenangan atas Inter akan membasuh semuanya. "Saya kira tak ada yang favorit dalam pertandingan derby itu.
Mungkin, beberapa orang akan menilai Inter lebih favorit. Tapi, segalanya bisa terjadi dalam pertandingan," jelas Ancelotti. "Jika menang, kami bisa menepis kekecewaan di dua pertandingan pertama. Jika kami kalah, berarti akan memaksa kami untuk lebih berat menyembuhkan tim dan menggelar kebangkitan. Tapi, saya yakin bisa memenangkannya," tegasnya. Ancelotti mengisyaratkan, dia mungkin akan memakai formasi pohon Natal dengan menempatkan satu striker. Sedangkan di lini kedua ada dua gelandang serang yang bisa Kaka-Seedorf atau Kaka-Ronaldinho.
"Formasi itu bisa menjadi solusi bagus. Saya tak akan mengungkapkan pemain yang akan saya turunkan sampai Minggu. Sebab, saya ingin menjaga agar para pemain tetap berkonsentrasi," jelasnya. "Andriy Shevchenko? Benar, dia sudah mencetak 14 gol dalam derby lawan Inter. Tapi, ini bukan soal statistik. Ini tentang apa yang bisa dia berikan di lapangan," tambahnya.
0 komentar:
Post a Comment