Milan - Keputusan mundur Roberto Mancini dari kursi pelatih Inter Milan memicu pertanyaan tentang siapa suksesornya. Apakah Jose Mourinho orangnya? Tapi dia juga ditaksir AC Milan.elepas hengkang dari Chelsea September tahun silam, Mourinho sudah sering dikait-kaitkan dengan sejumlah klub besar. Pekan lalu, setelah lama puasa bicara, Mourinho mengungkapkan ambisinya untuk melatih lagi. Mourinho tak secara spesifik menyebut tim yang ia inginkan untuk dilatih.
Tapi saat itu, pria Portugal tersebut menunjuk tanah Italia atau Spanyol sebagai destinasi karirnya yang berikut. Dengan akan mundurnya Mancini, peluang Mourinho pun jadi terbuka untuk membesut Inter. Masih dalam wawancara yang sama pekan lalu, The Special One mengaku mengagumi pemilik Inter, Massimo Moratti. "Saya sangat menghormatinya sebagai seseorang yang sangat mencintai sepakbola dan klubnya," ujar Mourinho tentang Moratti saat itu.
Namun untuk menggaet Mourinho, Inter sepertinya mendapat kompetitor dari tim tetangga: Milan. Mourinho beberapa kali disebut-sebut sebagai pengganti ideal juru latih saat ini, Carlo Ancelotti. Ancelotti memang mendapat jaminan dari Milan bahwa ia akan dipertahankan musim mendatang, meski ia gagal memberi gelar. Carletto bahkan akan tetap berada di bangku cadangan Milan seandainya Rossoneri hanya lolos ke Piala UEFA tahun depan. Jaminan memang telah diberikan. Tapi prestasi Milan yang hancur-hancuran, gagal di Liga Champions dan terancam tidak masuk empat besar Seri A, membuat Ancelotti sudah kehilangan dukungan di arus bawah alias para tifosi.
Bila tekanan dari pendukung membesar, bisa jadi jaminan bagi Ancelotti akan ditarik dan dia harus bersiap kehilangan kursinya. Pada saat itulah, peluang Mourinho untuk menjadi nahkoda baru Milan terbuka. Satu lagi nama klub yang diduga menginginkan Mourinho adalah Barcelona. Pelatih Barca saat ini, Frank Rijkaard, disebut tengah berada di bawah tekanan karena gagal membawa Azulgranas tampil meyakinkan.
Tapi kesempatan Mourinho ke Camp Nou akan relatif tertutup bila Rijkaard mampu mengamankan kedudukannya dengan mempersembahkan gelar juara. Sebagai catatan, Barca masih punya peluang di Liga Spanyol, Liga Champions dan Copa del Rey. Nah, ke mana akhirnya Mourinho berlabuh?
Tapi saat itu, pria Portugal tersebut menunjuk tanah Italia atau Spanyol sebagai destinasi karirnya yang berikut. Dengan akan mundurnya Mancini, peluang Mourinho pun jadi terbuka untuk membesut Inter. Masih dalam wawancara yang sama pekan lalu, The Special One mengaku mengagumi pemilik Inter, Massimo Moratti. "Saya sangat menghormatinya sebagai seseorang yang sangat mencintai sepakbola dan klubnya," ujar Mourinho tentang Moratti saat itu.
Namun untuk menggaet Mourinho, Inter sepertinya mendapat kompetitor dari tim tetangga: Milan. Mourinho beberapa kali disebut-sebut sebagai pengganti ideal juru latih saat ini, Carlo Ancelotti. Ancelotti memang mendapat jaminan dari Milan bahwa ia akan dipertahankan musim mendatang, meski ia gagal memberi gelar. Carletto bahkan akan tetap berada di bangku cadangan Milan seandainya Rossoneri hanya lolos ke Piala UEFA tahun depan. Jaminan memang telah diberikan. Tapi prestasi Milan yang hancur-hancuran, gagal di Liga Champions dan terancam tidak masuk empat besar Seri A, membuat Ancelotti sudah kehilangan dukungan di arus bawah alias para tifosi.
Bila tekanan dari pendukung membesar, bisa jadi jaminan bagi Ancelotti akan ditarik dan dia harus bersiap kehilangan kursinya. Pada saat itulah, peluang Mourinho untuk menjadi nahkoda baru Milan terbuka. Satu lagi nama klub yang diduga menginginkan Mourinho adalah Barcelona. Pelatih Barca saat ini, Frank Rijkaard, disebut tengah berada di bawah tekanan karena gagal membawa Azulgranas tampil meyakinkan.
Tapi kesempatan Mourinho ke Camp Nou akan relatif tertutup bila Rijkaard mampu mengamankan kedudukannya dengan mempersembahkan gelar juara. Sebagai catatan, Barca masih punya peluang di Liga Spanyol, Liga Champions dan Copa del Rey. Nah, ke mana akhirnya Mourinho berlabuh?
0 komentar:
Post a Comment