Milan - Pelatih AC Milan Carlo Ancelotti menyatakan tidak tertarik menanggapi komentar Andriy Shevchenko yang berhasrat kembali mengenakan seragam I Rossoneri. Menurut sang allenatore, ia tidak akan melakukan perubahan radikal di tubuh Milan. Kekalahan yang diterima Milan atas Arsenal di Liga Champions, menimbulkan wacana bahwa Il Diavolo akan� melakukan perombakan besar-besaran dalam susunan pemain. Hal ini juga diamini Presiden klub, Sivio Berlusconi yang menyatakan ketertarikannya untuk bisa memboyong kembali Sheva ke Milanello, musim depan.Klub yang berdiri sejak 1899 ini, memang mengalami kesulitan dalam mencetak gol sejak ditinggal Sheva. Hal sama juga menimpa sang pemain, yang sulit mencetak gol di Premiere League. Reuni mungkin menjadi solusi yang paling cocok untuk mengatasi masalah keduanya. Namun Carletto menolak untuk membicarakan mengenai masalah ini sebelum musim berakhir. "Saya takkan berbicara mengenai masalah ini sekarang. Kami bisa membicarakannya setelah musim berakhir, tidak sekarang," Tegas Carletto seperti dilansir Goal, Minggu (9/3/2008). "Menurut saya, kalimat yang diucapkan Berlusconi itu benar adanya.
Namun, sekarang kami harus berpikir untuk bermain apik dan meraih posisi empat di akhir musim nanti,"tambahnya. Komentar Ancelotti ini, seakan mengisyaratkan bahwa dirinya juga belum aman sebagai pelatih Milan musim depan, jika gagal menembus target yang telah ditentukan klub. Pelatih 48 tahun ini juga menambahkan, dia takkan mengubah secara radikal, terutama para pemain yang selama ini telah menjadi tulang punggung keberhasilan Milan. "Tim ini masih tetap kompetitif. Hari ini mereka mengatakan hal sama seperti yang mereka katakan 3-4 tahun lalu. Beberapa pemain berhenti, dan di tambah datangnya beberapa pemain baru. Namun struktur utama kekuatan Milan tetap saja sama," tutup sang allenatore.
0 komentar:
Post a Comment