MILAN - Striker AC Milan Alberto Gilardino, pahlawan kemenangan AC Milan atas Reggina, mengatakan tidak ada rivalitas antara dirinya dan Alexandre Pato. Gila juga membantah kabar yang menyebutkan dirinya marah ketika masuk sebagai pemain pengganti. "Saya merasa hubungan saya baik-baik saja dengan Pato. Saya harus akui dia pemain berkualitas, dan sangat cepat. Pato berbeda dengan saya.
Itulah sebabnya saya harus bermain pada kondisi tertentu," jelas Alberto Gilardino seperti dilansir Channel4, Jumat (1/2/2008). Sejak tiba di San Siro, Pato memang telah menyita perhatian publik Italia. Pato sukses mencetak gol dalam debutnya ke gawang Napoli, lalu mencetak gol lagi saat melawan Genoa. Akibatnya, Gilardino harus puas berada di belakang Pato. Namun pelatih AC Milan, Carlo Ancelotti, tidak bisa mengabaikan Gilardino begitu saja.
Dua kali sepanjang awal paruh kedua musim Gilardino menjadi penentu kemenangan Rossoneri. Pertama, ketika mencetak gol tunggal menit terakhir di Stadon Friulli lawan Udinese. Terakhir, memastikan kemenangan Milan di kandang Reggina, juga dengan gol tunggal. Milan akan menghadapi Fiorentina, akhir pekan ini. Laga ini amat penting untuk menentukan apakah Milan mampu memasuki zona Liga Champions, dan bertahan di dalamnya sampai musim ini usai. Milan relatif telah menanggalkan obsesinya meraih gelar, dan hanya bisa mengejar kemungkinan bercokol di zona Liga Champions.
Gilardino berharap Ancelotti kembali memainkannya, karena laga melawan Fiorentina membutuhkan kekuatan fisik. Gilardino adalah petarung di lini depan, sedangkan Pato cenderung memanfaatkan kecepatannya mengejar umpan untuk membobol gawang lawan.
Itulah sebabnya saya harus bermain pada kondisi tertentu," jelas Alberto Gilardino seperti dilansir Channel4, Jumat (1/2/2008). Sejak tiba di San Siro, Pato memang telah menyita perhatian publik Italia. Pato sukses mencetak gol dalam debutnya ke gawang Napoli, lalu mencetak gol lagi saat melawan Genoa. Akibatnya, Gilardino harus puas berada di belakang Pato. Namun pelatih AC Milan, Carlo Ancelotti, tidak bisa mengabaikan Gilardino begitu saja.
Dua kali sepanjang awal paruh kedua musim Gilardino menjadi penentu kemenangan Rossoneri. Pertama, ketika mencetak gol tunggal menit terakhir di Stadon Friulli lawan Udinese. Terakhir, memastikan kemenangan Milan di kandang Reggina, juga dengan gol tunggal. Milan akan menghadapi Fiorentina, akhir pekan ini. Laga ini amat penting untuk menentukan apakah Milan mampu memasuki zona Liga Champions, dan bertahan di dalamnya sampai musim ini usai. Milan relatif telah menanggalkan obsesinya meraih gelar, dan hanya bisa mengejar kemungkinan bercokol di zona Liga Champions.
Gilardino berharap Ancelotti kembali memainkannya, karena laga melawan Fiorentina membutuhkan kekuatan fisik. Gilardino adalah petarung di lini depan, sedangkan Pato cenderung memanfaatkan kecepatannya mengejar umpan untuk membobol gawang lawan.
0 komentar:
Post a Comment