Pemain Brasil Emerson akan kembali bermain di Italia, setelah kontraknya untuk satu musim bersama Real Madid berakhir. Ia akan bermain untuk AC Milan. Dikatakan oleh pihak Real bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan untuk menjual pemain berusia 31 tahun ini ke AC Milan tanpa adanya biaya.Hal ini diakui oleh pihak AC Milan, walau mereka tak mau menyebutkan nilai kontrak terhadap Emerson.
Dikatakan oleh Emerson dalam wawancaranya dengan Gazzetta dello Sport, kemungkinan hal ini akan menyenangkan hatinya karena atmosfir di Milan jauh lebih santai. "Kemungkinan saya akan lebih santai dan bahagian," katanya.
Selama ini di Real Madrid, Emerson merasa selalu dalam tekanan dan selalu ada perasaan menyalahkan diri sendiri.Emerson bergabung dengan Real Madrid sejak tahun lalu sejak ia dibeli dari Juventus dengan biaya sebesar 21,6 juta dolar AS, setelah klub Italia tersebut dikenakan sangsi karena terlibat skandal suap di kompetisi negerinya.Saat itu Emerson dibeli atas pesanan pelatih baru Fabio Capello, yang merencanakan bagian terpenting dalam satu tim adalah di bagian tengahnya seperti yang dilakukannya pula saat melatih AS Roma maupun Juventus.Namun, setelah dipecatnya Capello yang berhasil membawa Real Madrid menjuarai Liga Spanyol, kondisinya menjadi berbeda. Begitu pula dengan nasib Emerson. Tentu saja rencana Bernd Schuster, pelatih baru Real Madrid, berbeda dengan Capello.
Dikatakan oleh Emerson dalam wawancaranya dengan Gazzetta dello Sport, kemungkinan hal ini akan menyenangkan hatinya karena atmosfir di Milan jauh lebih santai. "Kemungkinan saya akan lebih santai dan bahagian," katanya.
Selama ini di Real Madrid, Emerson merasa selalu dalam tekanan dan selalu ada perasaan menyalahkan diri sendiri.Emerson bergabung dengan Real Madrid sejak tahun lalu sejak ia dibeli dari Juventus dengan biaya sebesar 21,6 juta dolar AS, setelah klub Italia tersebut dikenakan sangsi karena terlibat skandal suap di kompetisi negerinya.Saat itu Emerson dibeli atas pesanan pelatih baru Fabio Capello, yang merencanakan bagian terpenting dalam satu tim adalah di bagian tengahnya seperti yang dilakukannya pula saat melatih AS Roma maupun Juventus.Namun, setelah dipecatnya Capello yang berhasil membawa Real Madrid menjuarai Liga Spanyol, kondisinya menjadi berbeda. Begitu pula dengan nasib Emerson. Tentu saja rencana Bernd Schuster, pelatih baru Real Madrid, berbeda dengan Capello.
0 komentar:
Post a Comment