0 Galliani: Milan Pantas Kalah

MILAN - AC Milan gagal melanjutkan serangkaian hasil positifnya, setelah ditaklukkan Palermo 0-2 di San Siro, Minggu (13/12/2009) malam. Kendati kecewa, namun dengan sportif wakil presiden klub Adriano Galliani mengakui kekalahan tersebut.
Ya, catatan apik Milan yang tak terkalahkan dalam dua bulan terakhir harus terhenti di tangan Palermo. Dua gol Rosanero yang dicetak Fabrizio Miccoli dan Mark Bresciano memupus ambisi Milan menutup tahun 2009 dengan sempurna (tak terkalahkan). Galliani sempat mengaku kecewa dengan hasil yang diraih timnya tersebut. Namun, melihat jalannya pertandingan, pria berkepala plontos itu mengakui jika lawan (Palermo) bermain lebih baik dari Rossoneri.
"Palermo menampilkan performa lebih baik dari kami," ujar Galliani sebagaimana dikutip Sky Sport Italia, Senin (14/12/2009). "Ini memang bukan performa Milan sebenarnya. Ini hanya kebetulan (kami bermain buruk). Kini, kami harus segera melupakan kekalahan ini dan mencoba meraih hasil apik saat menghadapi Fiorentina untuk kemudian mengisi kembali tenaga kami menyambut tahun baru," tambahnya.
Kekalahan dari Palermo membuat Milan membuang kesempatan emas menempel ketat Inter Milan yang pada saat bersamaan ditahan 1-1 Atalanta. Jika saja Ronaldinho dkk mampu menundukkan Palermo, maka selisih poin Milan pun terpangkas menjadi hanya dua poin. Galliani pun menyesali hasil itu. "Ini memang mengecewakan. Padahal sebelumnya kami telah berlari dengan baik (di klasemen).
Namun kini, tim lain justru semakin mendekati kami," imbuhnya. "Meski begitu, kami harus terus menatap ke depan dan mempertahankan konsentrasi menghadapi apa yang ada di depan. Kami akan menghadapi tiga pertandingan sulit menghadapi Fiorentina, Genoa dan Juventus," tegas Galliani. "Kami masih memiliki waktu enam hari untuk mempersiapkan diri jelang bertandang ke Artemio Franchi melawan Fiorentina.
Jadi, mari kita coba kembali meraih hasil positif," tutup tangan kanan presiden klub sekaligus Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi, yang baru saja diserang seseorang saat tengah melakoni kampanye politik.

sumber : okezone.com